Siti Romlah

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Tagur 9 'Harapan Mencium bau Surga'

Tagur 9 'Harapan Mencium bau Surga'

Gentarnya panas,menyengat tanah ini

Bagai memuai pijarnya merambah kulit

Walau itu kau rasakan membakar

Kulit dan ubun-ubun itu

Ia terus kayuhkan kaki bertelanjang..tanpa alas

Aspal panas di jalan kau lalui

Seakan menjadi teman setiamu

Butir keringat yang menetes di setiap porimu

Sebagai bukti jerih payahmu

Halal untuk keluargamu

Gerobak itu…

Saksi prasasti hidupmu

Kau bekerja dengan ketulusan hatimu

Satu tekadmu

Pantang meminta apalagi …

Mengambil yang bukan hakmu

Walau di luar sana…

Mereka menggondol uang negara

Biarlah mereka di sana..

Kau bangga..walau hanya seribu rupiah

Peluh yang kau keluarkan

Setakar semangkuk makan

Kau bangga…itu menjadi keberkahan

Keluargamu terselamatkan

Azab dunia dan neraka…

Satu keyakinan..

Kau tak ingin merugi ganda

Pasrah miskin dunia

Ada harapan..sajadah lusuhmu

Yang kau bentangkan selalu dalam sujudmu

Meraih.. walau hanya harumnya surga

Itu yang selalu kau katakan

Pada semua anggota keluargamu

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post