Beberapa bulan lalu telah dibahas tentang buah unik dan langka. Sekarang akan dilanjutkan kembali dengan buah langka berikutnya. Indonesia memiliki banyak buah unik dan langka yang hanya ditemukan di Asia Tenggara, salah satunya buah mundu. Mundu masih kerabat dengan manggis dan asam kandis. Tanaman ini memiliki nama ilmiah Garcinia dulcis, sering disamakan dengan mundung padahal sangat berbeda.

Dahulu buah ini sering ditemui di jalanan. Rasa buahnya, perpaduan antara manis dan kecut sehingga banyak orang ketagihan. Pohonnya tidak terlalu tinggi sehingga mudah dipetik. Masyarakat sering menyebut buah ini dengan sebutan apel jawa, meskipun buah ini bukanlah apel akan tetapi bentuknya mirip seperti apel.

Buah mundu berasal dari kawasan Malesia (sekitar Nusantara hingga Australia), bahkan menyebar sampai ke Thailand dan Filipina. Di Indonesia, tanaman ini hanya ditemui di Jawa dan Kalimantan menyebabkan buah ini sangat jarang dan sulit dicari.

Dari situs lib.bppsdmp.pertanian.go.id., buah mandu dapat diolah menjadi campuran jamu tradisional. Kayu dan kulitnya digunakan sebagai campuran pewarna hijau alami. Biji yang dihaluskan, digunakan untuk mengobati pembengkakan, gondok, dan sariawan.

Secara tradisional, dipakai sebagai obat pencahar, antimalaria, dan penderita gangguan empedu. Buah mundu juga digunakan sebagai obat penurun demam, antinflamasi, antipiretik, struma, dan parotitis. Sedangkan pucuk daun muda digunakan untuk mengobati diare. Pohon langka ini sangat baik menyerap air hujan.

Medan, 27 Februari 2021

#Tantangan Menulis, 365 ̶ 316 Hari