sofiyanti nurulita

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Beloved Ramadhan

Tiga puluh satu tahun yang lalu, tepatnya tanggal 1 ramadhan 1407 H bayi perempuan mungil itu dilahirkan. Bayi itu bernama Nadia. Dia tumbuh menjadi anak yang introvert, judes, dan tak punya banyak teman. Delapan belas tahun berlalu, tak terasa dia sudah duduk di bangku kelas 3 SMA. Hidup Nadia berubah ketika ada seorang teman satu kelas yang diam-diam menaruh hati padanya. Nadia sebetulnya juga kagum karena dia drummer sebuah band ternama di SMAnya. Laki-laki itu bernama Iqbal. Dia ingin mengubah Nadia menjadi perempuan yang lebih baik. Perlahan-lahan Nadia semakin dekat dengan Iqbal. Nadia sudah bisa lebih membuka diri, sudah bisa bercanda, tidak judes lagi, dan lebih percaya diri. Sampai Nadia kuliah dan akhirnya bekerja, Iqbal setia menemani. Tujuh tahun bersama, akhirnya Iqbal meminang Nadia.

Tantangan berat justru dialami Iqbal dan Nadia karena harus terpisah jarak yang cukup jauh. Namun keduanya yakin, dengan ijin Allah suatu saat akan didekatkan dan bisa seperti keluarga yang lainnya. Keluarga kecil ini dikaruniai dua orang putra-putri yang menggemaskan. Alhamdulillah tepat 1 tahun lalu, saat bulan ramadhan keluarga ini bisa didekatkan. Rasa syukur yang tiada terkira, tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.. Alhamdulillahirobbil Alamiin..Segala puji bagimu ya Allah. Tidak ada yang tidak mungkin bagiMu.

Ramadhan selalu menjadi suka cita buat Nadia. Setiap orang pasti juga merasakan hal yang sama. Ramadhan terasa istimewa, kita berlomba-lomba mendekatkan diri kepadaNya, tidak ingin melewatkan begitu saja bulan mulia ini karena kita tidak akan pernah tau apakah kita akan bertemu ramadhan berikutnya.

Semoga keluarga Nadia dan keluarga-keluarga di luar sana menjadi lebih baik setiap waktu, semoga langkah kita untuk beribadah dan berbuat kebaikan semakin dimudahkan. Masa depan selalu indah untuk kita jelang. Selama kita masih diberi kesempatan memperbaiki diri, menjadi insan yang lebih baik, kita gunakan kesempatan itu untuk bisa bermanfaat bagi orang lain. Saling memaafkan dan tidak ada dendam, membuat langkah kita semakin ringan. Semoga kita selalu mendapat ridho dari Allah. Aamiin.

Semarang, 25 Mei 2017

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post