*"CREATIVITY IS THE ANSWER"*

【Solikhin】

Principal SMAM Kalibening

Banjarnegara

https://www.instagram.com/p/BlUeROqgqIC/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=1e9jlpgwl7rqe

______

Pertempuran Prancis vs Kroasia pada ahad, 15 juli 2018 pukul 21 WIB telah berlalu. Meski pertandingan saat itu ternodai oleh tiga orang yang masuk ke area lapangan dengan tiba tiba, tetapi permainan tersebut terkatagori _panas_ sepanjang laga. 2 x 45 menit serasa 2 x 1 menit. Penonton disebelah saya berkomentar,"lho kok wis rampung, cepet temen."

Saya menonton final world cup 2018 dikampung saya bersama sedulur tetangga menggunakan layar lebar dan menggunakan Proyektor. Nonton bola memang asyiknya rame rame. Seperti di dunia nyata, saling berkelompok dan memihak pun terjadi. Ada yang membela prancis dan ada yang membela kroasia. Ini juga yang menambah ramai. Ketika prancis mendapat hadiah pinalti dan gawang kroasia kebobolan, pembela kroasia bersedih hati. Sebaliknya ketika kroasia mampu membalas gol prancis, sontak bergemuruh sorak sorai pembela kroasia.

Mereka menonton cantiknya permainan prancis dan kroasia. Saya sendiri menonton iklan yang berjalan ditengah tengah pertandingan yang sangat inspirasional bagi saya. Mungkin tulisan itu tidak berarti apa apa bagi jutaan orang di dunia. Tapi bagi saya pribadi, iklan itu benar benar _mak clep_ dihati saya. Iklan dari perusahaan olah raga merk axxxxs itu berbunyi *CREATIVITY IS THE ANSWER*

Saya langsung teringat apa yang menjadi program pemerintah dalam dunia pendidikan. Bahwa peserta didik diharapkan memiliki ketrampilan 4C: *Comunikatif, Critis, Creatif dan Colaboratif.* untuk mewujudkan program pemerintah di atas, tidak lah mudah, tentu letaknya ada diproses pendidikan empat unsur: sekolah, peserta didik, lingkungan masyarakat dan orang tua.

Pertandingan sepak bola dengan sentuhan creatifity akan lebih menarik dari yang tidak ada sentuhan kreatifitas. Ada yang berkomentar,'lama banget pertandingannya,'. Padahal waktunya sama sama 2 x 45 menit. Itu pertandingan yang serangannya monoton. Serangan dan defense yang variatif cenderung tidak membosankan.

Ketika dikelas, Perasaan guru dan siswa pun demikian. Guru yang mengajar dengan persiapan dan dengan sentuhan kreatifitas waktu 2 x 45 menit akan terasa singkat dan terasa tidak lelah. Begitu pun siswa akan merasa waktu cepat berlalu. Saya mengalami itu.

Dan bidang bidang lainnya, jika ingin bernilai lebih maka kreatifitaslah jawabannya. Hal yang rutin akan memiliki nilai lebih tiap momentnya jika diselipkan kreatifitas dan creatifitas menjadikan moment rutin itu tidak membosankan. Piala dunia adalah moment rutin, tetapi banyak tangan creatif yang meraciknya, termasuk pertempuran di medan laga.

Itulah pelajaran yang saya petik dari menonton final piala dunia 2018: *Creatifity is the answer*.

________

_Solo, 17 Juli 2018_