Bagi kebanyakan orang malam minggu adalah malam yang spesial. Malam dimana mereka bisa berkumpul dan bercengkrama dengan keluarga maupun sahabat. Terkhusus bagi masyarakat kota, pusat perbelanjaan sering mengadakan event dimalam minggu. Kesempatan untuk membawa orang-orang terkasih menikmati suguhan hiburan dari EO. Selain itu, banyak tempat wisata malam yang mengadakan pameran, bazaar, maupun festival. Ada banyak juga tempat nongkrong seperti kafe-kafe yang menampilkan ‘live music’. Bagi beberapa orang, duduk ditemani secangkir kopi sembari mendengarkan musik adalah cara ampuh melepas penat setelah seharian bergulat dengan pekerjaan.

Selanjutnya, ada beberapa orang yang menikmati malam minggu dengan rebahan di kasur. Bermodalkan paket data ataupun mengakses internet via free wifi, mereka bisa menikmati berbagai channel film melalui Youtube, Netflix, HOOQ, Iflix, dan berbagai aplikasi lain untuk menonton film di Android. Ada pula yang memanfaatkan malam minggu untuk tidur berkualitas. Membalaskan dendam setelah beberapa hari sebelumnya lembur menyelesaikan pekerjaan. Eits,,, sebelum tidur jangan lupa shalat isya, kemudian kalau sudah masuk waktu subuh, shalat subuhnya jangan sampai kelewat ya! Nah, itu baru namanya tidur berkualitas.

Namun bagi workaholic, malam minggu tetap harus produktif. Malam minggu bagi mereka akan terasa sama dengan malam-malam yang lain. Ya, si perfeksionis ini harus menyelesaikan banyak pekerjaan guna mencapai target. Boleh kok bekerja keras, tapi sesekali harus memanjakan diri. Terlalu memaksakan diri bekerja juga tidak baik untuk kesehatan. Bukankah jika sakit semua pekerjaan bisa terbengkalai?. Sebagai makhluk sosial kita juga perlu menghabiskan waktu bersama keluarga dan sahabat. Jangan sampai karena candu bekerja, menjauhkan kita dari mereka. Karena “Harta yang paling berharga adalah keluarga. Istana yang paling indah adalah keluarga....” Begitulah lirik lagu ‘Ost.Keluarga Cemara' yang direcycle oleh Bunga Citra Lestari berjudul ‘Harta Berharga’. Lah kenapa jadi nyanyi sama bahas film ya? Hehe.

Berbeda dengan si workaholic, ada beberapa orang yang harus bekerja dimalam minggu. Besar keinginan mereka untuk berkumpul bersama keluarga dan sahabat, namun beban tanggung jawab berupa shift kerja malam harus mereka emban. Mereka adalah polisi atau satpam, para staff kesehatan, karyawan minimarket/supermarket, petugas SPBU, karyawan jasa transportasi, karyawan mall atau resto siap saji, customer service, karyawan hotel, dan masih banyak profesi lainnya. Kamu harus bersyukur mendapatkan pekerjaan yang memberimu waktu bersantai dimalam minggu. Pekerjaan dengan profesi apapun harus dijalani dengan ikhlas dan sungguh-sungguh, dan yang paling penting memilih pekerjaan halal agar diberkahi oleh Allah. Karena bekerja adalah ibadah. Seperti yang diajarkan Al-Quran: “Sesungguhnya shalatku, ibadah (murniku), hidupku, dan matiku hanyalah demi karena Allah, Tuhan semesta alam” (QS. Al-An’am [6]: 162).

Kemudian, ada pula orang-orang yang menghabiskan malam minggu dengan mendatangi majelis. Bagi mereka untuk menenangkan hati dan melepas penat adalah dengan mendengar ceramah dari Ustadz. Kemudian diakhiri dengan doa dan dzikir bersama yang menyejukkan hati. Dari majelis ini mereka bisa berbaur dengan saudara sesama muslim dari latar belakang dan pekerjaan yang berbeda, bertemu dengan teman lama atau berkenalan dengan teman baru, lalu pulang membawa oleh-oleh berupa ilmu.

Selain kegiatan yang saya jabarkan di atas, masih banyak kegiatan yang dilakukan oleh orang-orang dimalam minggu. Karena setiap orang punya cara berbeda untuk menikmati waktu luangnya. Kira-kira, malam minggu kamu yang mana?