Sopyan SD Sukamekar 2

Sopyan, memotivasi dirinya untuk terus bahagia. Apapun yang dilakukan harus menghasilkan kebahagiaan itu dan membaginya dengan yang lain. Menjadi kepala sekola...

Selengkapnya
Navigasi Web
Si Jago yang Merindukan Pagi

Si Jago yang Merindukan Pagi

Si Jago adalah seekor ayam jago yang sangat percaya diri dengan suaranya. Ia selalu berkokok di pagi hari dengan suara yang luar biasa. Ia merasa bahwa ia adalah ayam jago terbaik di kampung.

Suatu hari, Si Jago mendengar bahwa ada ayam jago baru yang pindah ke kampung sebelah. Ayam jago baru itu bernama Si Biru. Ia juga terkenal dengan suaranya yang merdu dan kuat. Banyak hewan yang memuji suaranya dan mengatakan bahwa ia bisa menyaingi Si Jago.

Si Jago tidak senang mendengar hal itu. Ia merasa bahwa ia harus membuktikan bahwa ia masih lebih baik dari Si Biru. Ia pun berjanji kepada dirinya sendiri dan semua ayam di kandangnya bahwa ia akan berkokok dengan suara yang ayam lain tidak bisa menandinginya.

Ia pun mempersiapkan dirinya untuk berkokok di pagi hari. Ia berlatih keras untuk meningkatkan suaranya. Ia juga makan banyak jagung dan minum banyak air untuk menjaga kesehatannya. Ia ingin berkokok dengan suara yang sempurna dan mengagumkan.

Namun, malam itu ada sesuatu yang tidak terduga terjadi. Salah satu anaknya, Si Pitik, tidak pulang ke kandang sampai tengah malam. Si Pitik adalah seekor anak ayam yang nakal dan bandel. Ia sering kali melanggar perintah orang tuanya dan bermain-main di luar kandang tanpa izin.

Si Jago dan istri-istrinya sangat cemas dengan Si Pitik. Mereka takut ada sesuatu yang menimpa anaknya. Mereka pun keluar dari kandang dan mencari Si Pitik di mana-mana. Mereka bertemu dengan banyak hewan yang mereka tanya, tapi tidak ada yang tahu keberadaan Si Pitik.

Akhirnya, setelah mencari sepanjang malam, mereka melihat seekor anjing baik hati mengantar Si Pitik pulang. Ternyata, Si Pitik tersesat di hutan dan bertemu dengan anjing itu. Anjing itu membantu Si Pitik menemukan jalan pulang dan melindunginya dari bahaya.

Si Jago dan keluarganya sangat lega melihat Si Pitik selamat. Mereka memeluknya erat-erat dan mengomelinya karena telah membuat mereka khawatir. Mereka juga berterima kasih kepada anjing itu yang telah menjadi teman bagi Si Pitik.

Saat mereka sampai di kandang, mereka baru sadar bahwa sudah hampir pagi. Mereka sangat lelah dan mengantuk setelah mencari Si Pitik sepanjang malam. Mereka pun segera tidur tanpa memperhatikan matahari yang mulai terbit.

Si Jago lupa dengan janjinya untuk berkokok dengan suara yang ayam lain tidak bisa menandinginya. Ia tertidur nyenyak.

Ketika ia terbangun, ia kaget melihat bahwa matahari sudah tinggi di langit. Ia menyadari bahwa ia telah bangun kesiangan dan gagal menyambut pagi dengan suaranya. Ia merasa malu dan sedih karena telah mengecewakan dirinya sendiri dan semua ayam di kandangnya.

Ia pun meminta maaf kepada semua ayam yang telah menunggu suaranya di pagi hari. Ia menceritakan apa yang terjadi pada malam sebelumnya dan mengaku bahwa ia salah mengatur waktunya. Ia berjanji untuk tidak mengulangi kesalahannya lagi dan berusaha untuk berkokok lebih baik di hari berikutnya.

Semua ayam di kandangnya memaklumi kesalahan Si Jago. Mereka mengerti bahwa ia hanya ingin menjaga anaknya yang tersesat. Mereka juga mengapresiasi kejujurannya untuk mengakui kesalahannya dan bersedia memperbaikinya. Mereka pun memberikan semangat dan dukungan kepada Si Jago agar ia bisa berkokok lagi dengan percaya diri.

Si Jago merasa terharu dengan sikap semua ayam di kandangnya. Ia merasa bersyukur memiliki keluarga dan teman-teman yang baik hati dan pengertian. Ia pun berjanji untuk tidak mengecewakan mereka lagi dan berkokok dengan sebaik-baiknya di pagi hari.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Cerita anak yang bagus.Tidak perlu sombong dan congkak.masing-masing punya kelebihan dan kekurangan.

14 Oct
Balas

Ya, ya ..Terimakasih

14 Oct



search

New Post