Suprapti Prapti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

ALONG SEMUT KECIL YANG BAIK HATI

#TANTANGAN GURUSIANA HARI KE 35

SERI CERITA ANAK ANAK

ALONG SEMUT KECIL YANG BAIK HATI

 

        Dipinggiran sebuah hutan terdapat sebatang pohon tua tumbang yang berlubang lubang disitu hiduplah sepasang semut merah bersama dengan dua belas anaknya. mereka hidup bahagia, tanpa ada yang mengganggu rumah semut Merah.

        Bunda Semut adalah ibu semut yang baik hati , lemah lembut tutur katanya. Selain cantik, dan murah senyum bunda semut sangatlah pandai memasak. Setiap pagi Bunda semut bangun pagi pagi untuk membuatkan sarapan pagi keluarganya

         Ayah Semut, Adalah Ayah Semut yang baik hati, rajin bekerja, jujur dan bertanggung jawab. Ayah semut selalu bangun pagi setelah berdoa, sarapan pagi dan berangkat bekerja mencari nafkah berupa makanan untuk keluarganya.

        Dari dua belas anak anak semut ada 7 orang anak semut yang baik hati dan penurut. Mereka adalah a wai, A sai,A gai, A nai, A tai, A ai, A cai, A dai, A bai, A ei, A fai, A. Loi

A wai, adalah anak semut merah yang pertama sedangkan A loi adalah anak semut yang terakhir.

 

Walaupun Ayah Bundanya adalah Semut yang baik, namun empat diantara anak semut merah ada yang berperilaku kurang baik, Dia adalah A Cai anak semut yang ke tujuh, A Tai Anak semut merah yang ke lima, A Bai Anak Semut Merah yang ke delapan,Dan  A Fai anak semut merah yang ke sebelas. Ke empat anaknya ini adalah anak semut merah yang pemalas, suka berbohong, suka berkelahi, dan suka mencuri.

         Bunda Semut setiap pagi selalu mengajari anak anaknya berdoa, setelah bangun dari tidur namun Acai, Atai,Abai dan Afai pasti tidak pernah menghiraukan, di selalu pura pura tidur, bahkan dia menutup rapat rapat telinganya dengan selimut. Bunda Semut tidak pernah marah dengan sabarnya bunda semut  membangunkan mereka, tetapi dasar anak semut malas ya tetap mals. Akhirnya Bunda Semut membiarkan mereka tetap tidur. Sedangkan semut yang lainnya sudah bersiap siap akan bekerja mencari makanan karena sebentar lagi musim salju. Tentu sangat sulit keluar rumah untuk mencari makanan. Maka Ayah Semut mengajak anak anaknya untuk mengumpulkan makanan sebanyak banyaknya untuk persediaan makanan selama tiga bulan.

         Aloi anak semut si bungsu adalah anak semut yang rajin dia selalu keluar rumah untuk mencari sisas sisa rempah makanan di restorant terdekat dengan hutan itu. Perjalanan yang mereka tempuh dari hutan ke restoraan cukup jauh namun mereka selalu bekerja dengan gembira tanpa mengeluh, setiba di restoran Along Bersama kakak kakanya akan menyeret dan menggotong makanan Bersama sama, biasanya ayah semut akan memberikan bagian makanan kalau sampai di rumah mereka.

         Karena rajin mencari makanan maka persediaan makanan Along cukup banyak, tetapi selalu tinggal separoh karena di curi kakak kakanya yang pemalas tadi. Along tahu kalau persediaan makanannya di curi kakak kakaknya. Tapi Dia tetap mengalah dan sabar tidak sekalipun perbuatan kakak kakanya yang nakal di beritahukan kepada ayah bunda mereka. Along hanya ingin kakak kakaknya berubah menjadi semut yang rajin dan baik.serta tidak mencuri

        Ketika di luar pohon salju sudah mulai turun, Along di larang keluar oleh ayahnya. Ayah semut melarang anak anaknya keluar rumah, Selama tiga bulan ini, mereka bisa bermalas malasan selama musim salju.Mereka tidak di wajibkan bekerja untuk mencari makanan. Dan Along bisa menikmati rempah rempah makanan yang dia kumpulkan selama ini. Sedangkan makanan yang dikumpulkan Bersama sama masih ditaruh di Gudang makanan oleh ayah mereka dan di kunci. Kunci Gudang di bawa oleh Ayah Semut.

Acai, Atai, Abai, dan A Fai hanya memegangi perutnya karena lapar, Bunda Semut akan beristirahat tidak memasak selama musim salju. Mereka biasanya hanya duduk duduk bermain, membaca cerita manusia, dan tiduran. Benar benar digunakan untuk beristirahat. Dan karena peraturan ayah semut selama musim salju hanya mengahabiskan makanan yang di kumpulkan maka mereka juga makan dari makanan yang sudah di kumpulkan Sedangkan bagi yang pemalas tidak akan dapat menikmati apapun.

        Along sedih melihat kakak kakanya hanya bisa memegangi perutnya, along tidak berani memberikan makanan kepada mereka karena ayah semut melaarang memberikan makanan kepada semut malas, tetapi karena along adalah semut yang baik hati, diaberusaha membantu memberikan makanan kepada kakanya dengan cara menumpahkan makanan di piringnya ke atas meja. Supaya ke empat kakaknya bisa mengambil sisa sisa makanan tersebut dan hal itu di lakukan along selama musim salju.  Ayahnya tahu kalau along berusaha membantu kakak kakaknya maka ayah pura pura tidak tahu dan membiarkannya padahal ayah along ingin  memberikan pembelajaran kepada anak anaknya. Dan ke empat anank semut sekarang sadar bahwa sikap malasnya tidak memberikan manfaat yang baik kepada mereka. Dan mereka sekarang sudah berubah tidak menjadi malas lagi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

terima kasih pak,,,,

01 May
Balas

Mnatul

07 Mar
Balas



search

New Post