BAGAIMANA MERENCANAKAN KEBERHASILAN BELAJAR DISEKOLAH

Oleh: Prapti Noer

SDN Torongrejo 03 Kota Batu

Judul diatas sengaja saya ambil sebagai langkah pertama memotivasi diri saya sebagai seorang guru. Sebagai seorang guru mengetahui dan memahami peserta didik yang akan kita didik sangatlah penting sebelum membawa mereka melakukan eksplorasi dalam pembelajaran yang menantang pikiran dan menyelami jiwa menabur nilai nilai ke-Illahi-an yang kita inginkan.Tanpa pemahaman sangatlah sulit bagi kita menyentuh hati dan kesadaran mereka.

Untuk menggali dan menggugah raksasa tidur adalah dengan membangun impian besar peserta didik, membimbing mereka, membuat tujuan yang jelas mendampingi mereka membuat specific planning, serta menjadi mentor yang baik bagi mereka. Ahaa...menjadi mentor yang baik? Sudahkah kita lakukan jika "the lesson planning he needs" buat mereka hasil dari copas gurunya. Jadi runyam kalau kita campuradukkan seperti ini.

Banyak cara untuk menggali potensi dan membangun impian besar peserta didik. Kepala sekolah manapun bisa membuat sekolah unggul berbasis hati nurani jika memiliki impian besar atau berpikir besar bekerja dengan cara yang luar biasa fokus pada bidangnya dan disiplin dalam mewujudkannya.

Sebelum melangkah marilah kita belajar tentang mental block atau beban beban emosi yang menjadi hambatan dalam belajar yang seharusnya diselesaikan siswa dalam mengikuti proses belajar dikelas seperti:

a.Belajar tidak menyenangkan

b.Malas dalam belajar

c.Tidak bisa konsentrasi

d.Tidak Percaya Diri

e.Tidak Kreatif

f.Mudah Lupa

g.Otak merasa penuh

h.Stres dan tegang ketika ujian

Hambatan hambatan tersebut dapat diselesaikan dengan mengikuti semacam pelatihan misalnya stres dapat diatasi dengan kinesologi atau brain gym dan terapi.

Menurut Tommy Siawira 80% remaja kita saat ini tidak mempunyai goal atau tujuan yang jelas akan masa depannya. Padahal diusia tersebut mereka seharusnya sudah menentukan dan mempersiapkan apa yang mereka inginkan dikemudian hari. Sebagian besar dari mereka bahkan tidak tahu cara menggali potensi diri. Bahkan kegagalan mereka juga terjadi karena tidak adanya komunikasi yang efektif dan hubungan yang harmonis antara anak dengan orang tua. Marilah sejenak merefleksi diri.

Kegagalan seorang anak dalam meraih keberhasilan di sekolahnya dapat di atasi dengan membangun Goal Setting yang jelas, menanamkan dan membanguan " belief" untuk mencapai Winner's mindset bisa juga di sekolah dikembangkan time management maupun people skills semacam leadership, teamwork,atau relationship comunication.

Diantara learning skill yaitu tekhnik belajar efektif dan menyenangkan adalah:

1.Metode Belajar Reading Preparation

2. Metode Belajar Deep Question

Dimana dalam deep question melatih anak anak berpikir kritis, melatih keingintahuan anak anak, menggali informasi lebih dalam,mengetahui inti suatu informasi , mencari jawaban yang dibutuhkan dalam memprediksi soal ujian .

Semoga bermanfaat dapat merencanakan keberhasilan di sekolah masing masing....Selamat beraktifitas.