Suprapti Prapti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
MENUMBUHKAN KARAKTER SISWA DENGAN SELASA BERBAGI

MENUMBUHKAN KARAKTER SISWA DENGAN SELASA BERBAGI

#TANTANGAN GURUSIANA HARI KE 24

SERI SEKOLAH LITERASI

MENUMBUHKAN KARAKTER SISWA DENGAN SELASA BERBAGI

Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) merupakan bagian dari Gerakan Revolusi Mental (GNRM) yang telah diamanatkan dalam Nawacita No 8 , yaitu perubahan cara berpikir, bersikap, dan bertindak menjadi lebih baik. Nilai-nilai utama yang diamanatkan didalam PPK adalah religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, integritas. Nilai-nilai ini ingin ditanamkan dan dipraktikkan melalui sistem pendidikan nasional agar diketahui, dipahami, dan diterapkan di seluruh sendi kehidupan di sekolah dan di masyarakat. PPK lahir karena kesadaran akan tantangan ke depan yang semakin kompleks dan tidak pasti, namun sekaligus melihat ada banyak harapan bagi masa depan bangsa. Hal ini menuntut lembaga pendidikan untuk mempersiapkan peserta didik secara keilmuan dan kepribadian, berupa individu-individu yang kokoh dalam nilai-nilai moral, spiritual dan keilmuan.

Peraturan Presiden No 87 tahun 2017 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Menjelaskan dalam rangka mempersiapkan generasi bangsa yang cakap dalam menghadapi tantangan perkembangan era globalisasi maka penguatan Pendidikan karakter melalui restorasi Pendidikan karakter di sekolah, maupun di rumah. Implementasi Pendidikan karakter yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan cara mengadakan kegiatan untuk menumbuhkan karakter atau mempraktikkan secara langsung.

Melihat tantangan perkembangan jaman yang setiap hari semakin cetar, maka sekolah saya mengimplementasikan Pendidikan karakter melalui kegiatan sederhana yang dilakukan oleh siswa dalam kesehariannya. Diantaranya melalui berbagai kegiatan pembiasaan yang dilakukan di sekolah. Untuk mengoptimalisasikan kegiatan Pendidikan karakter yang paling mendasar dan mudah di lakukan bagi siswa sekolah dasar adalah dengan melakukan kegiatan Selasa Berbagi. Disebut Selasa Berbagi karena kegiatan berbagi ini dilakukan setiap hari selasa, dalam setiap minggunya pada pukul 11.00 waktu jam istirahat kedua. Sebelum kegiatan sholat dhuhur dimulai semua siswa duduk secara berhadap hadapan bersama sama di ruang kelas, dengan membawa bekal masing masing. Selanjutnya semua bekal akan di buka, bagi siswa yang tidak membawa bekal akan di beri oleh teman temannya. Setelah semua duduk, kegiatan pertama yang dilakukan adalah mencuci tangan sebelum makan secara antri, berdoa bersama dan mulai saling mencicipi makanan bersama, dalam kegiatan selasa berbagi semua siswa diperbolehkan untuk saling bertukar makanan, mencicipi makanan serta memberi. Yang paling seru dalam kegiatan Selasa Berbagi adalah kegiatan Unjung unjung apa itu unjung unjung? Unjung unjung adalah istilah yang di pergunakan di sekolah saya untuk memberikan makanan kepada guru dari kelas lain dan kepada teman teman dari kelas lain sesuai dengan pilihan siswa. Dari kegiatan selasa berbagi ini yang ingin di tumbuhkan adalah rasa kepedulian atau peduli sosial yaitu sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan, dimana kegiatan seperti itu semakin lama semakin langka karena manusia di era modern ini semakin egois dan kapitalis, Dengan Selasa Berbagi sekolah ingin mematahkan anggapan bahwamanusia di era modern adalah manusia egois.

#salamliterasi

#merdekabelajar

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post