#TANTANGAN GURUSIANA HARI KE 80

NASI KANDAR SIMBOL TOLERANSI

Mengunjungi Penang Malaysia, bak negeri dongeng didalam buku pelajaran bahasa Indonesia Sekolah Dasar. Tata kota yang bersih, Indah dan menawan dengan berbagai pelayanan kesehatan yang tersedia membuat saya sangat terpesona.

Kota kecil yang menjadi bagian negara malaysia ini menurut Wikipedia, Pinang atau Penang merupakan sebuah negara bagian Malaysia yang terdiri dari pulau Penang seluas 293 km 2 dan "Seberang Perai " yang terletak di Pantai Barat Semenanjung Malaysia seluas 760. Asal namanya dari pohon pinang ,Pulau ini diasakan oleh Francis Light pada tahun 1786 diantara pulau pulau yang di miliki Malaysia Pulau Pinang merupakan pulau yang termaju dan terkaya di Malaysia.

Suatu kehormatan bagi kami dari Majlis Darul Hikmah mendapat undangan mengikuti acara maulidatul rasul di Yayasan Pondok Aljendrami Selangor Malaysia.

Sangat kebetulan sekali kepergian saya ke Penang kali ini karena saya sudah lama memimpikan dapat berkunjung ke pulau ini, untuk mencoba general cek up di Rumah Sakit Advantis Penang. Menurut berita dari teman teman rumah sakit di Penang layanannya sangat bagus. Tetapi membayangkan cek up ke rumah sakit di negeri orang pasti butuh keberanian untuk mencoba menjadi sebuah pengalaman.

Dengan ikut penerbangan Air Asia rute Juanda Penang, akhirnya saya berangkat mengikuti rombongan Majlis Darul Hikmah dengan tujuan Penang Malaysia, Thailand dan Kuala Lumpur. Sekali dayung dua tiga pulau terlampau pribahasa itu yang saya pakai karena tujuan utamanya ikut acara maulidatul rosul tapi bisa mampir ke Penang untuk general cek up di RS advantis Penang. Setelah segala urusan di RS Advantis selesai kami lakukan, saya mencoba berkeliling Pulau Penang yang katanya kota kedua Singapore. Realita, Penang adalah kota metamorfose. Subhanalloh sangat bersih dan tenang, kota yang ramah dan asri bak dongeng pengantar tidur malam. Julukan Penang sebagai Pearl Of The Orient memang pantas disandang.

Mengelilingi Penang penasaran dengan wisata kuliner yang berupa nasi kandar. Penang pernah mendapat julukan" the best street food in asia "oleh majalah TIME 2004 memang terbukti bahwa Penang merupakan destinasi yang patut dikunjungi oleh wisatawan kuliner karena di Penang kita bisa memanjakan lidah dengan menikmati cita rasa masakan Cina Melayu India dan Thailand.

Wisata kuliner yang terkenal di Penang adalah nasi kandar, bagaimana sajian nasi kandar yang terkenal itu ? Saya sangat penasaran dan ingin mencoba mencicipinya. Makanan ini merupakan kuliner asli Penang yang dijual oleh komunitas muslim india sejak 70 tahun lalu. Sebutan nasi kandar muncul saat penjual nasi memikul dua wadah besar yang berisi nasi dan lauk pauk keliling. Dahulu penjual nasi kandar terkenal memakai sarung kotor sambil menyajikan makanan dengan perkakas murah, kursi rusak,dan dingklik. Namun saat ini nasi kandar dijual di restoran bersih dan rapi yang menjadi icon Kota Penang. Nasi kandar adalah nasi putih dengan siraman kari selain itu bisa ditambahkan ayam goreng, cumi dan kepiting telur, korma kambing, maupun aneka ikan laut. Sayuran yang tersedia biasanya kacang Panjang, pare, terung dan tumisan kol dengan bumbu kunyit. Penjual akan menaruh pilihan lauk diatas nasi putih, terakhir kombinasi dari aneka kuah kari dituangkan diatas nasi, berlimpahnya kuah seperti banjir kari membuat nasi kandar sangat menggiurkan.

Kekayaan rempah- rempah herbal yang digunakan dalam pembuatan kari menyatu dengan nasi putih menebarkan aroma khas dari masing masing lauk, adalah simbol toleransi dan kebersamaan dalam keragaman.

Harga seporsi nasi kandar juga berbeda beda tergantung pilihan kari atau lauk yang di pesan. Rata rata harga nasi kandar dengan lauk paha ayam kari dan nasi putih sebesar RM 5.00 atau sekitar 18.000. Cukup ramah di kantong Bukan hanya nasi kandarnya yang menjadi perhatian saya, tetapi harmonisasinya pembeli nasi kandar dari beragam etnis dan agama yang menyatu dalam nikmatnya aroma rempah dan herbal satu visi adalah harmony hidup yang dalam falsafahnya penjual nasi kandar adalah masyarakat muslim Tamil. Tanah yang dipijaki untuk berjualan adalah tanah warga melayu dan pembeli yang meramaikan bandar adalah Etnis Cina. BRAVO NASI KANDAR DAN TOLERANSI