Halal Bi Halal
Assalamualaikum warohmatulloh hiwabarokatuh
demikian pembawa acara memulai acara halal bihalal, kemudian dijlanjutkan dengan ikrar halal bihalal. Dan pada saat acara sampai pada sambutan nah di sinilah hal yang berbeda dari biasanya, pada kesempatan kali ini sambutan kepala sekolah diwakili oleh suami dari ibu kepala sekolah. sedangankan beliau mengambil tema Hablu minanas dan hablu minnalloh pas sekali dengan acara halal bihalal, berikut isiannya
"Hablu minanas sudah terselesaikan dengan ikrar halal bihalal ( wal aavianinas ) selanjutnya bagaimana habluminallohnya yang artinya mendekatkan diri kita pada Alloh di hari-hari mendatang demikian sambutan dari kepala sekolah yg diwakili oleh yth bp H Marfa'i. Sungguh pesan yang mentes dan berisi.
Hikmah halal bihalal oleh ustad Naskam yang merupakan inti dari halal bi halal, penyampaian yang demikian lembut tetapi jelas. Intisari dari isian pak Ustad antara lain adalah: Perbaikilah penampilan lahiriah kita artinya bagaimana perilaku, tuturkata dalam pergaulan menata hati dan kata dalam berbicara sehingga pembicaraan pait madu ( enak didengar dan menyejukkan hati)
Perbaguslah hatinurani; ketika kita jadi tahi lalat dalam pergaulan maka bagaimana kita menjadi pemanis dalam setiap suana pergaulan sehingga semakin akrab dan menjadi saudara secara lahiriah maupun batiniah. Kebaikan ibadah maupun kebaikan pergaulan kita akan berbalas langsung didunia tanpa kita sadari.
Perlu diketahui bersama yang bisa menyatukan hati manusia hanyalah Alloh
Yang bisa menundukkan hati manusia hanyalah Alloh semata. Mari kita lebih mendekatkan diri pada Alloh dan inilah merupakan kekuatan dari Iedul fitri. Pahala kebaikan yang kita lakukan selama bulan puasa
Sesungguhnya sudah berbalas didunia ini. Bagaimana penanda kebaikan kita diterima Alloh. Maka dihari selanjutnya bila org tersebut melakukan kebaikan dibulan-bulan berikutnya akan terasa ringan dan tanpa terbebani
Diberi kemudahan dalam setiap langkah hidup untuk menuju kebaikan. Nah bagaimana atau apa yg akan kita alami tanyalah pada diri sendiri. Sudahkah berbalas mari kita cermati masing-masing sebagai tolak ukur kebaikan yang akan kita lakukan selanjutnya. Mitos yg menganggap bhwa bulan syawal adalah bulan yg sempit atau memberatkan adalah salah. Jika melihat perbuatan yang salah maka kita wajib meluruskannya. Menyambung silahturahmi adalah apabila hubungan itu terputus maka kita yang mendatanginya.
Kebiasaan orang jawa jika yang tua sudah tiada maka tidak usah didatangi, itu merupakan kebiasaang yang salah maka harus kita luruskan. Yang bisa kita lakukan bersama mari kita lakukan
Perbaikilah penampilan lahiriah dan batiniah kita sehingga laksana tahi lalat sebagai pemanis dalam pergaulan sehari-hari. Inilah Iedul Fitri mudah-mudahan kita mendapat manfaat dan kebaikan inilah penutup dari hikmah halal bihalal
pesan singkat dari pak ustad Jangan menjadi golongan yang ke 5 yaitu;
Tidak mau mengajarkan, tidak mau melaksanakan bahkan malah berbuat kerusakan
wasalamualaikum warohmatullohiwabarokatuh
Klaten, 21 Juni 2018
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Luar biasa Bi. Terima kasih telah mengingatkan. Baarakallah.
Sama-sama jeng. Aamiin
Betul jeng Eko salam literasi, sslam kenal dan terimakasih telah berkenan membaca tulisan saya.
Betul jeng Eko salam literasi, sslam kenal dan terimakasih telah berkenan membaca tulisan saya.
Betul jeng Eko salam literasi, sslam kenal dan terimakasih telah berkenan membaca tulisan saya. Maaf baru balas
Hikmah Halal Bil Halal sebaiknya memang diwujudkan dalam kehidupan nyata agar kebaikan meningkat dan kesalahan dapat diminimalisir. Begitu mungkin kesimpulannya ya bu Darwanti. Salam literasi dan salam kenal nggih bu.