Srie Faizah Lisnasari Lubis

Lahir di Padang Sidempuan, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara pada tanggal 25 Februari 1967. Menamatkan pendidikan S1 di Inst...

Selengkapnya
Navigasi Web
 KELUARGA BARU Dr. MAYA  (852)

KELUARGA BARU Dr. MAYA (852)

Di sebuah kota besar, hiduplah seorang psikolog yang sangat sukses dan dihormati. Sebut saja Namanya Dr. Maya. Dalam kariernya, Dr. Maya telah membantu banyak orang keluar dari kesulitan dan penderitaan mental mereka. Dengan keahliannya, ia mampu menyelami jiwa manusia, memberikan harapan, dan membimbing pasien-pasiennya menuju kehidupan yang lebih baik.

Di kliniknya, Dr. Maya dikenal sebagai sosok yang penuh empati, sabar, dan selalu siap mendengarkan. Setiap hari, ia mendengarkan berbagai kisah pilu dan membantu mencarikan jalan keluar. Namun, sedikit yang tahu bahwa di balik senyum hangatnya, Dr. Maya menyimpan luka batin yang dalam.

Di rumah, Dr. Maya menghadapi kenyataan yang sangat berbeda. Suaminya, yang seharusnya menjadi pendukung utama, justru tidak pernah memberikan perhatian yang layak. Anak-anaknya, yang tumbuh dengan segala kemudahan berkat kerja keras ibunya, hanya melihat Dr. Maya sebagai sumber uang. Mereka selalu meminta ini dan itu, tanpa pernah memikirkan perasaan atau kesejahteraan ibunya.

Situasi semakin memburuk ketika Dr. Maya didiagnosis dengan penyakit serius yang mematikan. Saat tubuhnya mulai melemah dan rasa sakit semakin parah, ia berharap mendapatkan dukungan dan kasih sayang dari keluarganya. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Suami dan anak-anaknya tidak peduli dengan kondisi kesehatannya. Mereka bahkan terus meminta uang untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka, tanpa memikirkan bagaimana Dr. Maya yang semakin lemah harus berjuang melawan penyakitnya.

Setiap hari, Dr. Maya harus berusaha keras untuk tetap menjalani perannya sebagai psikolog yang andal di klinik, sambil menahan sakit fisik dan batin di rumah. Ia mulai merasa seperti sapi perah, hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan materi keluarganya tanpa mendapatkan balasan berupa kasih sayang atau perhatian.

Suatu hari, seorang pasien setianya yang bernama Sinta, menyadari ada yang tidak beres dengan Dr. Maya. Ia melihat guratan kelelahan dan kesedihan di wajah psikolog yang selalu membantunya selama ini. Dengan hati-hati, Sinta mencoba mendekati Dr. Maya dan mengajaknya berbicara. Awalnya, Dr. Maya enggan berbagi masalah pribadinya, tetapi kehangatan dan ketulusan Sinta membuatnya akhirnya membuka diri.

Sinta kemudian mengajak teman-teman dan komunitas yang selama ini dibantu oleh Dr. Maya untuk memberikan dukungan. Mereka mulai datang mengunjungi Dr. Maya di rumah, membawa makanan, membantu pekerjaan rumah, dan yang terpenting, memberikan kasih sayang dan perhatian yang sangat dirindukan oleh Dr. Maya.

Di tengah situasi yang sulit, Dr. Maya menemukan kekuatan baru dari orang-orang yang ia bantu selama ini. Meski keluarganya tetap tidak berubah, kehadiran teman-teman dan pasien-pasien yang peduli memberikan Dr. Maya semangat untuk terus berjuang. Ia menyadari bahwa kebaikan yang ia tanam selama ini akhirnya kembali kepadanya dalam bentuk kasih sayang dan perhatian yang tulus.

Kisah ini mengajarkan bahwa kebaikan dan empati yang kita berikan kepada orang lain tidak pernah sia-sia. Di saat kita paling membutuhkan, seringkali dukungan datang dari tempat yang tak terduga. Meskipun keluarga Dr. Maya tidak memberikan kasih sayang yang layak, ia menemukan keluarga baru yang menghargai dan mencintainya apa adanya.

Bagaimana kelanjutan kisah Dr. Maya, mari kita terus mengikuti cerita hidupnya dari hari ke hari. (srie2502)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kisah yang sangat menarik Bu. Senang bacanya bu.kren

30 Jun
Balas

Izin follow ya Bu

30 Jun
Balas



search

New Post