Sri Maherowati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Tersenyumlah

Tersenyumlah

Oleh: Sri Maherowati

Tersenyum merupakan sikap sosial sekaligus sikap spiritual, yang sederhana tetapi memiliki nilai yang sangat tinggi.

Tentunya, tersenyum bukan sekedar membentuk bibir indah yang melengkung simetris.

Tersenyum mampu mencairkan hati yang beku. Tersenyum dapat melepaskan cengkeraman pikiran yang penuh dengan buruk sangka. Senyuman bukan hanya mengirim vibrasi kedamaian ke luar sehingga enak dipandang, tapi juga mengirim aura pengobatan ke dalam hati seseorang sehingga menjadi senang, nyaman, dan tenang. Rasululloh shalallahu alaihi wa salam bersabda, “Janganlah sekali-kali engkau menganggap remeh suatu perbuatan baik meskipun hanya dengan engkau menjumpai saudaramu dengan wajah yang ceria (tersenyum)” (HR Muslim).I

Inimenunjukkan bahwa betapa tingginya nilai sebuah senyuman.

Ditinjau dari dampaknya, ada dua macam dampak yang ditimbulkan oleh senyuman, yakni dampak ke dalam dan dampak ke luar.

A. Dampak ke dalam.

Seseorang yang suka tersenyum, menunjukkan kualitas keikhlasan/ penerimaannya pada kehidupan semakin meningkat. Dengan demikian, akan semakin indah hatinya, cerah wajahnya, dan segar badannya.

B. Dampak ke luar

Adapun dampak keluar bila seseorang suka tersenyum kepada orang lain, akan semakin banyak orang yang menyayanginya. Senyuman tulus dapat membangkitkan semangat, bahkan mengobati hati yang luka ataupun duka orang lain. Senyuman juga dapat menjauhkan seseorang dari permusuhan, menghapus kesalahpahan, serta mempererat tali silaturahmi. Kebiasaan tersenyum kepada orang lain

melahirkan wajah dan hati yang indah. Sebuah hati yang menyerupai bunga melati nan putih bersih, indah, harum mewangi. Ia tidak saja berbagi keindahan, tetapi juga memelihara keharmonisan kehidupan. Inilah rahasia yang ada di balik jiwa-jiwa yang sukses. Wajah dan hati mereka bercahaya, menyenangkan siapapun yang memandangnya.

Jarir bin Abdulloh al-Bajali dia berkata “Rasululloh shollallahu'alaihi wasalam tidak pernah melarangku untuk menemui beliau sejak aku masuk islam dan beliau tidak pernah memandangku kecuali dalam keadaan tersenyum dihadapanku” (Muttafaqun ‘Alaihi).

Ada kisah menarik juga yaitu pada suatu hari Guru karate tingkat tinggi di pulau Okinawa Jepang yang dicegat dan ditantang berkelahi oleh tentara Amerika yang sedang mabuk. Dengan tersenyum Guru karate ini membungkuk serta mohon diri menjauh. Seorang muridnya yang melihat pemandangan seperti ini kemudian bertanya esok harinya kenapa Gurunya tidak memukul saja pemabuk tadi malam. Dengan tersenyum Guru karate ini menjawab “belajar karate adalah belajar agar selalu tersenyum di dalam kehidupan.”

Itu sebabnya, di dunia pelayanan spiritual khususnya sudah lama dikenal ungkapan lama seperti ini “senyuman adalah satu-satunya lengkungan yang bisa meluruskan semua hal yang bengkok dalam kehidupan.” Tidak saja hal-hal bengkok di luar yang bisa diluruskan, hal-hal bengkok di dalam seperti luka jiwa juga bisa diluruskan.

Sebagai penutup ulasan ini, ada sebuah petuah bagus untuk direnungkan dan dipraktikkan.

“Tatkala Anda tersenyum, sesungguhnya Anda sedang membentuk bibir Anda jadi seindah bunga.” Mungkin bunga itu belum ada saat ini, namun niat dan keikhlasan untuk tersenyum akan mewujudkannya suatu saat nanti. Maka tersenyumlah.

Jember, 30 Maret 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Salam senyum ibu. Sukses dan semangat bu

30 Mar
Balas

Aamiin. Terima kasih atas motivasinya, Bunda Ika. Barokallahu fiik.

09 Apr

Senyum manis itu sedekah, maka tersenyulah utk semua, keren dan sukses selalu

01 Apr
Balas

Terima kasih atas kunjungan dan motivasinya, Bunda Yelli. Barokallahu fiik.

09 Apr

Ulasan yang keren bunda. Salam literasi

30 Mar
Balas

Terima kasih atas kunjungannya, Bunda. Semoga sukses selalu.

09 Apr

Ulasan yang keren bunda. Salam sukses slalu

01 Apr
Balas

Terima kasih atas motivasinya, Bunda Asmah. Barokallahu fiik. Salam lliterasi.

09 Apr

Mantab bu Sri Maherowati.harus tetap tersenyum.

30 Mar
Balas

Terima kasih atas kunjungannya, Bunda Nurohmah. Barokallahu fiik. Salam literasi.

09 Apr

MantuL Bun ulasannya, sangat bermanfaat. Senyuman jg bs mjd penurun hipertensi lho. Salam sukses selalu

30 Mar
Balas

Terima kasih atas motivasinya, Bunda Yayuk. Barokallahu fiik. Salam lliterasi.

09 Apr

Keren Bun.. walau perempuan kadang sulit tersenyum kalau lagi kesal.. salam literasi

30 Mar
Balas

Terima kasih atas motivasinya, Bunda Nur. Barokallahu fiik.Salam literasi.

09 Apr



search

New Post