Saatnya Me Time

Me time buat saya adalah saat saat dimana saya bisa memanjakan diri sendiri dan menikmati waktu dengan melakukan hal hal yang saya sukai. Walau tak punya waktu khusus, me time bisa datang kapan saja. Seperti saat ini, walau belum memasuki musim kemarau panjang, aliran air PDAM tidak mengalir lancar, hidup 2 hari lalu mati lagi 2 hari. Aliran listrik PLN pun sering padam, semalam mati lampu dan bersambung lagi dari tadi pagi. Lengkaplah sudah air mati, listrikpun mati.

Rencana mencuci dan mengosok otomatis tidak bisa dijalankan. Niat hati ingin menyelesaikan bahan naik pangkat pun tidak bisa terlaksana, karena laptop habis daya. Mungkin inilah saatnya untuk beristirahat setelah kesibukan dua hari lalu, batin saya. Saatnya me time.

Membaca buku adalah pilihan terbaik. Beberapa bab buku telah selesai dibaca, namun listrik dan air masih mati tanpa pemberitahuan kapan akan hidup kembali. Akhirnya saya lanjutkan dengan memasak cemilan dan makanan kesukaan permintaan anak bujang. Me time pun diakhiri dengan makan bersama anak bujang yang tanpa disadari telah menghabiskan setengah mangkuk telur balado dan kentang mustofa. Walau sederhana, ternyata me time itu perlu untuk merefresh pikiran.