EMPATI MU DIMANA ?
EMPATI MU DIMANA ?
19 MEI 2020
#Tantanganmenulisgurusiana hari ke-15
Empati mu dimana ?
Ketika pejuang kesehatan tiada melihat sang buah hati
Ketika pejuang kesehatan menahan rindu mendalam
Ketika pejuang kesehatan tiada menikmati hidup
Ketika pejuang kesehatan menahan letih menyayat
Ketika pejuang kesehatan meregang nyawa
Empati mu dimana ?
Ketika sudah tiada raga bernafas
Ketika sudah tiada rasa merasa
Ketika sudah tiada air mata
Ketika sudah tiada senyuman
Ketika sudah tiada hati menyapa
Empati mu dimana ?
Ketika Kau masih dengan leluasanya berjalan-jalan
Ketika Kau masih berkerumun dengan banyak orang
Ketika Kau masih asik bershoping dengan riang
Ketika Kau masih memperdulikan pakaian lebaran
Ketika Kau masih ngabuburit mencari bukaan
Empati mu dimana ?
Ketika ribuan alasan membenarkan mu
Ketika Kau penuhi bandara
Ketika Kau datangi mall
Ketika Kau berlenggang bebas di luar
Ketika Kau tampak tak bersalah
Empati mu dimana ?
Hilang kah terbawa angin
Hilang kah terombang ambing ombak
Hilang kah terkikis serapan
Hilang kah tanpa rasa
Atau hilang sebab ego
Empati mu dimana ?
Sebab tidak tahu dimana
Kasus positif covid-19 terus bertambah
Korban meninggal pun tiada terhindar
Pejuang-pejuang kesehatan makin menderita
Lalu…mau sampai kapan menebar penderitaan
Dan sampai kapan ini berakhir
Jakarta
By. Sri Mulyaningsih
#STAYATHOME
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisinya keren banget!