Pantun Aplikasi Rapot Digital (Hari ke-338)
Bangau berburu di dalam taman
Sapi meradang gak bisa bersin
Kalau dahulu rapot ditulis tangan
Tapi sekarang dicetak mesin
===
Dangau kotor di belakang kuil
Rapi terlihat setelah dilap
Kalau dahulu rapotku mungil
Tapi sekarang sebesar map
===
Memburu waktu hingga terkulai
Susah sekale menghindari tilang
Guruku pusing input data nilai
Sudah di-save, eh kok hilang
===
Repot memintal sangatlah susah
Kemana benang harus disematkan
Rapot digital semestinya membuat mudah
Kendala jaringan membuat berantakan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar