SRI RAHAYU

Guru kampung yang senang berbagi cerita lewat tulisan...

Selengkapnya
Navigasi Web

Pantun Aplikasi Rapot Digital (Hari ke-338)

Bangau berburu di dalam taman

Sapi meradang gak bisa bersin

Kalau dahulu rapot ditulis tangan

Tapi sekarang dicetak mesin

===

Dangau kotor di belakang kuil

Rapi terlihat setelah dilap

Kalau dahulu rapotku mungil

Tapi sekarang sebesar map

===

Memburu waktu hingga terkulai

Susah sekale menghindari tilang

Guruku pusing input data nilai

Sudah di-save, eh kok hilang

===

Repot memintal sangatlah susah

Kemana benang harus disematkan

Rapot digital semestinya membuat mudah

Kendala jaringan membuat berantakan

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post