Sri rezeki

Lahir di Bukittinggi 18 September 1977. Jenjang sekolah yang pernah di tempuh, SD inpres Tabek gadang tamat tahun 1990, SMPN 8 Bukittinggi tamat tahun 1993, SMA...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pembelajaran yang melelahkan

Pembelajaran yang melelahkan

Hari ini pembelajaran tersendat, dikarenakan kondisi anak-anak membuat emosiku naik. Soal dasar yang kuberikan tak bisa mereka jawab, padahal materi itu sudah berulangkali kuberikan. Materi hari ini mengulas materi yang akan diujikan dalam PTS mulai hari Rabu besok. Ku mulai dengan membahas soal tentang akar persamaan kuadrat menggunakan cara memfaktorkan. Aku menuliskan soal di papan tulis, "tentukan akar persamaan kuadrat dari x² - 5x + 6 = 0!"

Tak satupun dari 16 orang yang hadir di shift tersebut bisa menjawabnya. Padahal dipertemuan sebelumnya anak-anak bisa menjawabnya tanpa mencari di kertas buram. Dengan berfikir saja, jawaban langsung terlontar dari mulutnya. Akupun berkata, "dengan menutup mata, ananda bisa menjawab soal ini."

Sudah 10 menit waktu berlalu, tak satupun juga yang bisa menjawab soal ini, akhirnya ku minta mereka membuka buku catatan atau buku cetak dan mencari jawaban soal tersebut. Sembari menunggu jawaban dari mereka, aku duduk ke bangkuku dan mengoreksi beberapa LKPD yang sudah terkumpul di mejaku.

Setelah beberapa lama, salah satu siswa yang pintar menjawab soal tersebut, dia menyebutkan jawabannya 1 dan -6. Akupun menyuruhnya kedepan untuk menuliskan jawabannya. Dia menuliskan:

x² - 5x + 6 =0

(x + 1)(x - 6) = 0

Akupun langsung mengomentari, "kalau (x + 1)(x - 6) adalah faktor dari x² - 5x + 6, coba kalikan apakah hasilnya sama?"

Siswa tersebut bingung dengan perkataanku. Akhirnya kuulang lagi tentang pengertian faktor, "faktor apa nanda?"

Siswa tersebut termenung, akhirnya kulemparkan pertanyaan tersebut kepada teman-temannya yang duduk di bangku. Hal yang sama terjadi, semua termenung. Dalam hati kuucapkan istigfar, karena faktor adalah pelajaran dari SD dan pertemuan sebelumnya sudah ku bahas dengan mereka.

Akhirnya kuberikan soal, "berapa faktor dari 6?"

Mereka berebut menjawab kalau faktornya adalah 1, 2, 3, 6. Akupun kembali bertanya kenapa itu jawabannya. Salah satu dari siswa yang duduk menjawab, ketika 1 dikalikan 6 hasilnya adalah 6, begitu juga 2 dikali 3, jawabnya juga enam

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terasa berat dan melelahkan ya Bu ketika anak tidak bisa menyelesaikan soal. Mungkin mereka lelah dan butuh piknik hehe. Salam literasi

14 Sep
Balas

Hahaha.... Malahan ini karena terlaku bnyk piknik lho pak, makanya mereka jadi ngawur.... Terima kasih sudah berkunjung pak

15 Sep

Hehe... Iya Bu. Liburnya terlalu lama dan banyak bermain game online

15 Sep

Benar pak.

17 Sep
Balas

Sabar dan semangat bu. Salam literasi.

18 Sep
Balas

Insya Allah Bu. Terima kasih sudah berkunjunh

18 Sep



search

New Post