Sri Sugiastuti

Mendidik dengan hati, berdakwah lewat tulisan, membaca dengan kaca mata 5 dimensi,selalu ingin berbagi dan menjaga silahturahmi. Tulisan adalah warisan yang ber...

Selengkapnya
Navigasi Web
ADA APA DEGAN KALIMAT TAUHID? PENYEMPURNAAN RUKUN ISLAM

ADA APA DEGAN KALIMAT TAUHID? PENYEMPURNAAN RUKUN ISLAM

Penyempurnaan Rukun Islam

Oleh: Sri sugiastuti

Tiga kata sebagai judul tausyiah sore itu sepintas tidak menarik.Terdengar dangkal dan sering diucapkan. Tetapi ketika judul itu diungkap. Masyaallah, saya mendapat sesuatu yang bisa saya amalkan dan sangat bermanfaat untuk saya pribadi.

Sang ustadz dengan ilustrasi, seringnya ia dimintai tolong oleh kerabat yang salah satu sanak keluarganya sudah beberapa hari dalam keadaan kritis di Rumah Sakit.

"Ustadz, tolong ayah saya dipandu sepertinya sudah tak berdaya, semoga Allah memberikan yang terbaik." Fakta di lapangan memang sangat sulit bagi orang yang tidak memahami makna dari kalimat tauhid tersebut.

Ketika berhadapan orang yang sedang meregang nyawa memang ada yang sulit mengucapkan kalimat tauhid. Padahal ia sholat, mengaji, dan menjalani rukun Islam. Apa yang salah dengan orang tersebut?

Ustadz pun masuk pada tema yang akan dibahas. Kita harus menyempurnakan kalimat Tauhid " Laillahaillah muhammaddurasulullah." Kalimat itu harus jadi bagian dari diri ini. Sering dilafaskan dan meyakini sepenuh hati.

Bagaimana agar kita benar-benar mengenal kalimat tauhid tersebut. Ada beberapa syarat yang harus kita ketahui sekaligus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

1.Al Ilmu. Kita wajib paham arti dari kalimat tauhid tersebut. Kalimat tersebut jadi sandaran hidup kita. Mengenal sang pencipta dengan 99 namanya yang indah ( Asmaul Husna).Ketika kita berdoa pun diawali dengan sebutan nama- nama itu. Yaa Rahman yaa Rahim. Panjatkan doa yang kita harapkan dengan menyebut sifat-Nya yang "Maha."

2. Al Yakin. Dalam mengucapkan kalimat tauhid, tidak ada keraguan di dalam hati. Yakin seyakin-yakinnya bahwa Allah lah tempat menyembah dan meminta pertolongan. Tidak juga melakukan tindakan menandingkan Allah dengan yang lain. Entah itu berhala, pohon beringin, dukun atau sesembahan lain.

3. Ikhlas ketika melafalkannya. Jangan sekedar lip service yang sesaat. Tipis hanya di bibir saja. Tanpa perasaan atau mempercayainya. Dalam mengamalkan kalimat tauhid dibutuhkan keikhlasan hingga menyatu dengan hati. Sehingga ketika sakratul maut menjemput tanpa dipandu, tanpa diminta lisan ini mudah mengucapkan kalimat tauhid tersebut.

4. Mahabah. Orang yang suka bermahabah dengan kalimat tauhid menjadikan hidupnya tenang, hatinya lapang. Semua urusannya, setelah ia ikhtiar, diserahkan pada Allah SWT. Ia sangat senang mengucapkannya asmaul husna.

Dan poin yang ke-5 menjadi bagian yang terpenting karena dalam pengucapan kalimat tauhid kita harus jujur. Karena banyak sekali orang yang mengaku Islam tapi hanya KTP nya saja. Ia kufur, ia ingkar dengan segala yang telah Allah berikan padanya. Dengan segala alasan yang mengada-ada, memilih ayat-ayat yang disukai dan menghindari ayat Allah yang dianggap boleh dilanggar. Bentuk ketidakjujuran ini jadi masalah ketika sakratul maut datang.

Kesimpulannya setelah ustadz menjabarkan apa makna dari penyempurnaan rukun Islam yang pertama itu ternyata sangat luar biasa. Jamaah diingatkan agar bisa menjalankan rukun Islam dengan baik. Karena semua akan kembali dan berharap ketika dipanggil Allah dalam keadaan husnul khatimah.

Soloraya, 15-11-2018

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Jazakillah khoir untuk 5 mutiara hikmah mengawali shubuh hari ini. Al ilmu, al yakin, ikhlas, mahabah dan jujur. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah, bunda.

15 Nov
Balas

Berbagi sampaikan kebaikan semoga bermanfaat Sukses dan sehat selalu buat Bu Nana

15 Nov

Alhamdulillah dapat pencerahan pagi ini. Memang luar biasa kakimat tauhid yg hrs menghiasi setiap langkah. Sukses selalu dan barakallah

15 Nov
Balas

Bu Siti, terima kasih sudah singgah. Itu hasil saya menyimak di taklim, khususoon buat saya pribadi dan mempersiapkan diri agar husnul khotimah

15 Nov

Terimakasih, Bun. Ilmu manfaatnya pagi ini. Sehat dan berkah utk bunda.

15 Nov
Balas

Aamiin YRA

15 Nov



search

New Post