*Sepenggal Malam di Sudut Malioboro.
*Sepenggal Malam di Sudut Malioboro.*
_Oleh: Sri Sugiastuti_
Siapa yang tak kenal , atau pun belum pernah berkunjung ke Malioboro Jogyakarta? Malioboro nama tempat yang begitu melegenda di Indonesia mungkin juga di dunia. Apalagi baru saja diklaim bahwa pulau Jawa adalah salah satu distinasi wisata yang masuk dalam urutan teratas. Salah satunya ya Jogyakarta.
Menikmati malam di Jogja jadi pilihan kami. Ini rangkaian dari acara pra Kopdar SPK. Bisa menginap di wisma Aisyiyah yang direkomendasikan oleh Bu Lina itu sangat sesuatu. Walau untuk sampai ke lokasi itu penuh perjuangan. Ternyata wisma itu sangat strategis, dekat dengan RS PKU Jogyakarta, dan hanya menyusuri jalan sepanjang pertokoan, langkah kaki sampai di sudut Malioboro bagian selatan.
Bahagianya hati ini,"Oh ternyata dekat sekali mengakses keramaian Jogya di malam hari." Tak terasa kami langsung membaur dengan suasana malam yang temaram, terdengar lagu melow dari ujung utara yang dilantunkan sebuah band lokal. Penikmat cukup banyak, mereka rela duduk lesehan dan sebagian berdiri sambil sesekali memainkan gawainya.
Gawai menjadi alat bantu mereka ketika selfie, merekam, membuat video,atau juga update status. Mereka tak ingin momentum indah ini lenyap tanpa diabadikan di medsos yang mereka miliki.
Kami, bagian dari penikmat malam di sudut selatan Malioboro pun ikut berswafoto demi komunitas yang kami punya atau sekedar pamer bahwa malam ini kami menikmati malam indah di saat bulan purnama sambil mendengarkan lagu anak muda yang cukup asyik di telinga.
Bisa mengabadikan sepenggal malam di sudut Malioboro dengan sahabat tercinta, itu luar biasa. Nikmat Allah manakah yang kau dustakan! Berharap kenangan ini jadi awal yang baik demi terwujudnya silaturahmi dan persahabatan. Kami nikmati setiap detik kebersamaan itu agar bisa bersinergi dan berbagi dalam kebaikan.
Rasa penasaran dengan kuliner malam Jogya yang ada di Malioboro, membuat kami memilih wedang ronde dan nasi gudeg yang memang jadi andalan kota jogjakarta. Ada rasa yang agak aneh dari wedang ronde yang saya nikmati.:Rasa aneh itu dari isi wedang ronde itu. Biasanya kolang kaling, tapi ini diganti dengan coco de nata.
Sementara nasi gudeg, buat saya yang biasa dengan masakan manis dan gudeg dengan rasa pedas di sambal goreng krecek lumayan nendang di lidah. Apalagi dalam kondisi lapar semua jadi _yummy_ langsung tandas isi dari piring pincuk yang terbuat dari bambu itu. Perut pun kenyang hati pun riang. Kami ingin bersegera pulang, karena larut malam menjelang.
Efek kenyang pertama adalah ngantuk. Yang berikut, kami jadi malas jalan kaki.Kami pilih Betor ( becak motor) yang membawa kami ke wisma penginapan.
Saatnya merajut mimpi, mengecas diri dengan rehat yang berkualitas, agar besok kembali bugar, bisa mengikuti aktivitas yang sudah direncanakan sebelumnya.
_Soloraya, 3107 2018_
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Waduh agak sulit ya kalau bapak langsung ngetiknya di laman Gurusiana. Mungkin sebelum diposting bapak simpan di WA, FB, atau file lain?
Sepertinya kalau panjenengan ngetiknya langsung di laman text Gurusiana kalau sudah terhapus ya hilang. Kecuali pernah di share utuh ke FB atau WA atau ada file dimana waktu nulis copas dari file.
Minggu depan insyaallah saya ke Jogja bu
Ada acara apa Pak Syaihu? Monggo mampir ke Solo
Saya hanya bisa membayangkan Bunda. Sudah sekian tahun tidak ke Jogya ... Maklum acara rekreasi siswa mengarah ke Bali dan Lombok.
Malioboro makin cantik. dan Jogya identik dfengan macet khususnya weekend. Mungkin ngga beda dengan Malang dan Batu yang sudah jadi kota wisata
Wuiiih....jadi pengen bunda. Saya belum pernah ke Yogya.Semuanya masih tersimpan di alam keinginan lewat lagunya Sheila on 7 "Yogyakarta", suatu saat saya sampai ke situ. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah...bunda.
Diniatkan dan diagendakan insyaallah akan terwujud keinginan itu
Sampai bertemu di Solo ya bunda.
Siap, I miss you
Tulisan ini bikin kepengin saja...Seandainya ada orang yang ngajak saya ke Yogyakarta ya...hehe..
Hayoo, pasti punya kenangan indah di Malioboro ya
Engga Bu. Saya malah jarang ke Malioboro. Justru saya malah perginya selalu dengan para siswa. Sama keluarga sendiri tidak pernah...hehe...Oh, ya Bu
Mau tanya sesuatu di sini gapapa ya Bu, Saya kemarin tanpa sengaja menghapus salah satu article saya, padahal saya ga punya backupnya karena saya langsung nulis di sini. Apakah ada yang tahu atau pihak dari pengelola blog ini untuk mengembalikan artikel yang terhapus? Terimakasih. Mohon bantuannya.
Nickname: Jogja | Nama Gaul: Jogjakarta | Nama Resmi: Yogyakarta | Nama Panjang: Ngayogyakarta | Nama lebih Panjang: Ngayogyakarta Hadiningrat |
Yoi, Pak Bonari Ngayogyakarta Hadiningrat Hamengku Bumi Tralala Trilili