DALANG DAN SINDEN KECIL

Tantangan hari ke 14

Sri Suwarni,S.Pd.M.Si

Setiap tahun Dinas Pendidikan Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga mengadakan even Lomba Literasi,yang mana dalam lomba Literasi itu ada lomba Pameran Literasi dan lomba membuat Pantu,Cipta Puisi,Cipta Syair,Mendongeng,dan Story telling.Dalam lomba Literasi ini diikuti perwakilan dari ke sembilan belas kecamatan.Ditempat yang sudah ditentukan perwakilan dari sembilan belas Kecamatan akan bertanding,dan akan menentukan juara sati,dua,tiga dan harapan satu juga harapan dua.Aku teringat pada tahun 2017 lomba Literasi diadakan di Gedung Pemuda Ambarawa,Didalam Gedung Pemuda untuk pameran Literasi dari sembilan belas Kecamata,SLTP,dan SLTA dan TK/RA dan PAUD.

Adapun pengaturan tempat pameran diundi,jadi peserta pameran Literasi menempati tempat sesuai no undianya.Kavling untuk pameran dengan ukuran kurang lebih 3 x3 m,masing-masing peserta mendesain tempat pameran seindah mungkin.Karema dengan Tema Literasi maka yang ditomjolkan dddddddddddipameran adalah hasil literasi siswa,guru dan Kepala sekolah.Sehari sebelum acara pameran dibuka,para peserta menghias lokasi atau tempat pameran seindah mungkin,menurut kreasi masing-masing kecamatan atau stan.Dengan mendesain seindah mungkin agar waktu pameran bisa menarik para pengunjung untuk hadir atau mengunjungi di Stand-stand yang sudah dipersiapkan.

Ditempat pameran disajikan macam-macam ketrampilan siswa,buku bacaan baik fiksi non fiksi,buku hasil karya guru,puisi,pantun,kliping dan lain-lainnya.Selain itu disajikan pula pohon literasi,siapa yang hadir di stand untuk enempel nama mereka,ada permainan Matematika,kuis,game lewat komputer dan lain-lain yang pasti semuanya disajikan untuk menarik pengunjung.ada juga siapa yang bisa menjawab pertanyaan diberikan hadiah permen,uang,pin,bunga.ditambah masing-masing stand menyajikan orgen dan penyanyi untuk memeriahkan suasana,ada suara nyanyian yang diiringiorgen,karaoke,dan promosi masing-masing stand.

Setelah dibuka oleh Bapak Bupati Semarang bahwa Pameran Literasi dimulai,banyak pengunjung yang mendatangi tempat pameran,dari siswa Sekolah Dasar,dari siswa SMP,SMA,SMK dan Bapak Ibu Guru juga tidak ketinggalan ingin menyaksikan pameran Literasi.Sangat antusias para pengunjung sampai - sampai penjaga stand kewalahan karena berjubel-jubelnya penhunjung.Para siswa memang disarankan untuk mengunjungi pameran literasi,ini terbukti dari hari pertama sampai hari ke tiga secara bergantian dan antusias ingin melihat dan mempraktekkan permainan yang ada di stand pameran.

Di dalam Gedung Pemuda ada pameran Literasi,Diluar Gedung pemuda ada panggung besar yang untuk menampilakan tari-tarian,drama,membaca Puisi,membaca Pantun,ada pentas tari prajuritan,ada juga wayang yang dalangnya siswa SD dan diiringi dinden atau penyanyi nya juga siswa SD.Waktu Ki Dalang Kecil dan Sinden ini tampil suara tepuk tangan gemuruh menyuport supaya berdiri untuk melihat wajah dalang kecil dan sinden kecil.Dalang kecil memamerkan kebolehannya dia sudah terapil memegang wayang,dan berceritanya juja sudah fasih.Sinden kecilnya pun unjuk gigi menampilkan nyanyian yang merdu,sehingga penonton yang mendengar dan melihat sangat senang,dan terkesima.Di Tambah lagi para yogo juga siswa SD,semuanya ditabuh oleh siswa SD,mereka memakai pakaian kejawen.

Para yogo menabuh gamelan,sinden menyanyi dan Ki dalang beraksi,semuanya sudah terapil dibidangnya masing-masing.Dengan luwes kewes sinden menyanyi,Kidalang melakukan cerita,dengan suara yang mantab ki dalang melakukan (Suluk panjang),juga bisa membuat penonton tertawa karena lucu oleh solah tingkah mereka.Alunan gamelan yang indah,suara dalang yang merdu dan menerik,pukulan gamelan yang merdu akan menambah semaraknya suasana di pameran Literasi.Penampilan dalang kecil dan sinden kecil ini membuat yang menonton masih kurang,karena hanya waktu satu jam sudah selesai.penonton dibuat tercengang oleh Ki Dalang kecil dan Si Sinden kecil.Terima kasih nak telah mau nguri-nguri budaya Jawa.