DAUR ULANG SAMPAH MENJADI BUNGA YANG INDAH

Tantangan hari ke 19

Sri Suwarni,S.Pd.M.Si

Mulai sekarang dari Pemerintah sudah menggalakkan kurangi sampah plastik,untuk mengurangi limbah plastik maka dari Pemerintah menganjurkan kepada masyarakat untuk mengurangi penggunaan atau pembungkus bahan-bahan dari plastik.Karena limbah plastik membahayakan kepada lingkungan di sekitar kita.Bayangkan setiap hari saja dirumah masing-masing pasti ada limbah plastik,yang dari pembungkus makanan,dari pembungkus belanjaan,dari pembungkus jajanan pasar semuanya tidak lepas dari plastik.Limbah plastik kalau dibuang ketanah,akan menjadikan tanah tercemar karena plastik tidak akan busuk dalam kurun waktu tiga sampai lima tahun.Kalau limbah plastik dibakar akan menjadikan polusi udara yang mengakibatkan penyakit kangker.Kalau dibuang ke sungai menjadilan pencemaran di sungai.

Maka pihak Pemerintah mencanangkan kurangi limbah plastik,dengan cara kalau mau belanja membawa wadah atau tas dari rumah,yang di swalayan membatasi barang yang dibungkus plastik,atau kalau belanja dibungkus plastik sipembeli harus membayar.Padahal sekarang ini semuanya serba plasti,mulai dari tempat makan,tempat minum,tempat nasi,pembungkus makanan semuanya terbuat dari plastik.Palstik bagi masyarakat modern sudah terbiasa sebagai pembungkus makanan maupun pembungkus barang-barang belanjaan,sampah plastik yang sudah tidak terpakai biasanya dibuang atau dibakar.Dari ulah manusia sendiri yang mengakibatkan lingkungan sekitar kita tercemar.

Mulai sekarang marilah kita mencari solusi dengan memanfaatkan limbah sampah dibuat menjadi barang-barang yang bermanfaat dan menarik.Kali ini penulis ikut wisata ke Desa sampah di Jogjakarta,yang mana di Desa ini satu wilayah satu Desa orang-orangnya mengepul sampah plastik.Dari sampah plastik ini akan dibuat berbagai macam kerajinan,yang tadinya berupa sampah plastik bisa di sulap oleh tangan-tangan terampil menjadi kerajinan tangan berupa souvenir,bunga,tas,keranjang,tempat buah,asbak dan lain-lainnya.Di Desa sampah ini setiap rumah sudah memproduksi daur ulang sampah menjadi berbagai kerajinan,setelah menjadi kerajunan ada yang mengepul hasil produksi mereka.

Sewaktu Ibu-ibu PKK berkunjung kesana banyak ilmu yang kami dapatkan,ternyata dari limbah berbagai macam plastik bisa disulap menjadi hiasanyang menarik,yang tadinya tidak menyangka bahwa hiasan bunga,kursi,tempat buah dan lain-lainnya ternyata dibuat dari bahan daur ulang limbah sampah plastik.Sepulang dari desa sampah kami dalam kelompok ibu-ibu PKK berencana untuk mempraktekkan membuat daur ulang dari limbah plastik tersebut,"Eeh ternyata bisa dan membuat bunga dari plastikmembuat tas dari daur ulang tempat sunlaigh,membuat bunga dari plastik limbah.Karena senang sekarang limbah plastik dari Ibi-ibu PKK itu dikumpulkan.Kemudian dipilah-pilah,mana yang akan dibuat tasn,amana yang akan dibuat bunga,mana yang akan dibuat asbak,masing-masing disendirikan.

"Alhamdulillah sekarang limbah plastik di Dusun kami sudah dipul,untuk membuat ketrampilan"sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan,pencemaran tanah dan pencemaran udara.Ilmu yang kami dapat sangat bermanfaat,bahkan sudah bisa dijual atau dipamerkan kalau ada even-even pameran.yang semula limbah jelek bisa diubah menjadi berbagai macam bentuk hiasan,yang menarik,sehingga siapa yang melihat akan tertarik dan mau membelinya.Semoga Ilmunya bernafaat dan berkembang di masyarakat luas.