“Daun apa ini Ma?” tanya Sherina ketika melihatku sedang memetik daun berukuran kecil di dapur.

“Ini namanya daun kelor,” jawabku.

“O yang ada dalam kata-kata mutiara ‘dunia tak selebar daun kelor’ itu ya Ma?” tanya Sherina sambil tertawa.

“Iya benar sekali. Ini karena kita melihat ukuran daun kelor yang kecil-kecil. Jadi jangan menganggap dunia ini kecil, selebar daun kelor,” jawabku ikut tertawa.

“Jadi daun ini bisa dijadikan sayuran juga ya, Ma,” tanya Sherina lagi.

“Memang benar daun kelor bisa kita masak untuk menjadi sayuran yang bisa kita makan bersama nasi dan lauk pauknya. Paling enak kalau daun kelor ini dimasak bening.” Jawabku.

“Apakah daun kelor mengandung vitamin seperti sayuran lainnya?” tanya Sherina penasaran.

“Daun kelor mengandung banyak sekali senyawa yang menyehatkan. Kandungan vitamin yang ada di daun kelor adalah vitamin A, vitamin B1, B2, B3, Vitamin C, kalsium, kalium, folat, besi, magnesium, seng dan fosfor. Daun kelor juga mengandung lemak yang sangat rendah kadarnya dan tidak memiliki kolestrol berbahaya.” Jelasku.

“Wah, berarti daun kelor bisa juga dijadikan obat ya, Ma?” tanya Sherina makin penasaran.

“Iya, hampir seluruh bagian tumbuhan kelor dapat dijadikan obat tradisional. Namun yang paling banyak digunakan adalah daun dan polongnya.” Jawabku.

Ada beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan menurut sains. Yaitu :

1. Melawan radikal bebas

2. Menurunkan kadar gula darah.

3. Mengurangi peradangan infeksi atau cedera.

4. Menurunkan kolestrol tinggi.

5. Melindungi dari keracunan.

6. Meningkatkan kadar antioksidan pada wanita yang telah menopause.

7. Menurunkan risiko gangguan pada otak seperti alzheimer dan parkinson

8. Meningkatkan memori pada otak

9. Menjaga kesehatan mata

10. Mengatasi asam lambung

Selain menjaga kesehatan tubuh, daun kelor juga bisa menjadi bahan alami untuk perawatan wajah, mencerahkan dan memperbaiki warna kulit, menghilangkan komedo, jerawat, mengecilkan pori-pori untuk mendapatkan kulita mulus dan halus. Caranya dengan menjadikan daun kelor sebagai masker yang digunakan secara rutin.

Bagi perempuan, daun kelor baik digunakan untuk :

- Menjaga kesehatan organ reproduksi.

- Mencegah anemia,

- Mencegah risiko komplikasi pada wanita hamil.

- Meningkatkan produksi ASI telah melahirkan.

Begitu banyak manfaat yang diperoleh dari tanaman daun kelor ini, maka kita pun harus tahu cara pengolahannya. Ada beberapa cara untuk mengolah daun kelor yang benar yaitu 1) direbus dan dijadikan lalap, 2) disayur dan 3) diolah menjadi teh.

“Wah… cara mengolahnya mudah sekali,” kata Sherina.

“Iya, seperti tanaman obat yang dijadikan pengobatan tradisional, umumnya pengolahan dengan cara merebusnya. Begitu juga daun kelor ini bisa direbus, disayur atau dikeringkan untuk dijadikan teh.” Jawabku menanggapi kata-kata Sherina tadi.

“Jadi banyak sekali manfaat daun kelor ini ya, Ma?” kata Sherina.

“Iya benar. Jadi jangan lagi menyebutkan kata mutiara “Dunia Tidak Selebar Daun Kelor” karena manfaatnya yang luar biasa.” Kataku menjawab penasaran Sherina.

“Jadi kata mutiaranya berubah “Manfaat Daun Kelor Melebihi Lebarnya,” kataku mengakhiri percakapan kami di dapur.

Muara Bulian, 12 Oktober 2021