Sajak Petualang
SAJAK PETUALANG
Yoen
**
Terima kasih waktu
Yang telah memanjakan aku
Dengan keinginan-keinginan untuk berproses
Sebagaimana keinginan gelas untuk selalu mengosongkan diri
Agar bisa diisi kembali,
dengan air hikmah yang tak henti-hentinya mengalir,
menjadi bening dalam penerimaan,
dan kuat dalam kerendahan hati.
*
Izinkan aku
Terus berlari dalam petualangan yang
tak henti menantang rasa dan logika
Menyusuri jejak-jejak mimpi di antara sunyi
Menemukan makna di tiap luka dan tawa
***
Kampung Asa, 17 Mei 2025
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Cakep puisinya, Bu. Salam sukses.
Mantap Onggu bund
Matur sakalangkung, Tretan