Kenangan Bunda
Kenangan Bunda
Oleh : Sri Wahyuni
Disudut bumi Aku termenung
Memandang potret wajah sendumu
Bayangmu penuhi hati rapuhku
Goreskan kenangan hangat kasihmu
Takdir Allah mengejutkanku
Memecahkan hati berkeping-keping
Hilang seluruh gairah hidup
Ketika engkau diharuskan untuk pergi
Bundaku tersayang
Kini engkau telah ada dipangkuan-Nya
Tersenyum hangat penuh do'a
Bunda, kini Aku yang rindu
Jepara, 2 Juni 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Aamiin.. trimakasih banyak bunda...
Keren puisinya bunda, semoga sehat dan suses selalu