Mendengar istilah MGMP tentu bagi guru bukanlah hal yang asing, namun sejauhmana peran MGMP dalam meningkatkan kompetensi guru tentulah sebuah pertanyaan besar yang dirasakan oleh para guru sekarang ini. MGMP atau Musyawarah Guru Mata Pelajaran sebagai sebuah organisasi perkumpulan guru mata pelajaran sejenis di tingkat SMP maupun SMA di beberapa tempat saat ini keberlangsungannya seperti mati suri atau hidup segan mati tak mau, hal ini ditunjukkan dengan minimnya kegiatan yang dilakukan, padahal kehadirannya serta peranannya sangat dibutuhkan oleh guru dalam meningkatkan kompetensi dirinya. Melalui forum MGMP, berbagai kesulitan atau kendala dalam pembelajaran dapat dicarikan solusinya dengan berbagi (sharing) pengalaman sesama teman sejawat. Tanpa perlu menunggu adanya pelatihan dari institusi pendidikan maupun lembaga-lembaga yang concern dalam dunia pendidikan, forum MGMP dapat menjadi jembatan bagi guru dalam mengatasi masalah yang dijumpainya di kelas, baik berhubungan dengan materi pelajaran, media yang digunakan maupun metode dan teknik pembelajaran yang tepat untuk diterapkan. Oleh karena itulah, saat ini sangat vital bagi dunia pendidikan untuk mulai memanfaatkan forum MGMP sebagai wadah guru dalam menemukan solusi pembelajaran dan meningkatkan kompetensi profesionalnya.

Sedikit berbagi pengalaman saja, bahwa untuk memaksimalkan kegiatan MGMP tentulah butuh kerja keras tanpa pamrih dari para pengurusnya. Namun berbagai pengalaman dalam pengelolaan kegiatan juga pembuatan program yang nyata-nyata dibutuhkan oleh rekan-rekan guru tentulah menjadi daya tarik untuk guru mau hadir dalam kegiatan MGMP. Pembuatan program seyogyanya diatur sesuai dengan timing(waktu)nya yang tepat, menghadirkan narasumber yang kualified tentu diperlukan sesekali agar guru tidak bosan serta mendapat pencerahan, namun yang tak kalah pentingnya adalah kepiawaian pengurus dalam mencari berbagai terobosan pendanaan yang memang diperlukan bagi kelangsungan kegiatan. Saat ini kran-keran tersebut terbuka lebar lewat Kementrian (dalam hal ini dirjen GTK) dan institusi perguruan tinggi melalui program tri dharma perguruan tingginya yaitu pengabdian masyarakat.

Semoga tulisan ini dapat mengispirasi teman-teman untuk memberdayakan MGMP dalam peningkatan kompetensi guru.