SRI WANTI Warsih

Guru SMAN 2 SOLOK Guru matematika yang pernah mengajar diSMK, SMP dan SMA. Ibu saya juga seorang guru di SD. Dia guru agama Islam. Semoga...

Selengkapnya
Navigasi Web

Menerima takdir dengan bahagia

Kalau boleh memilih tentu kita memilih làhir dari orang tua yang kaya, dermawan dan baik.

Tapi Allah menetapkan kita lahir dari ayah ibu kita sekarang. 

Ada yang lahir dari ibu yang petani, dari ibu yang guru, dari ibu yang tidak bekerja, dari ibu yang baik, dari ibu yang peduli, dari ibu yang cuek dan dari ibu yang macam-macam pekerjaannya maupun sifatnya.

Siapapun ibu kita, apapun pekerjaannya dan bagaimanapun sifatnya. Kita sebagai anak harus menerima dengan senang hati. Kita harus bersyukur dan menghormatinya. Berbakti kepada kedua orang tua kita. 

Walaupun dia tidak peduli dengan kita, kita tetap harus berbakti kepadanya. Bahkan walaupun kita berbeda aqidah dengannya. Kita sebagai anak harus berbuat baik kepada keduanya.

Bahkan berkata "ah" pun tak boleh. Sesuai dengan firman Allah pada Al Quran surat Al-isra' ayat 23 

 Yang artinya:  Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaan, maka sekali-kali janganlah engkaumengatakan kepada keduanya perkataan "ah"  dan janganlah engkau membentak keduanya dan siapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik.

Apapun kondisi kedua orang tua kita, kita harus menerimanya dengan bahagia. Kalaupun kita sedang diuji dalam ketidak keberuntungan. Misalkan orang tua yang kondisi keuangan pas-pasan atau bentuk yang tidak sempurna menurut kita atau profesi yang tidak sesuai dengan harapan kita. Kitapun harus menerima dengan senang hati.

Kita yang akan mengubah nasib kita. Kita yang harusnya berusaha mengubah keadàan kita. Melewati ujian demi ujian dengan berbahagia.

Menerima keadaan yang sudah terjadi dan mengubah keadaan yang belum terjadi sesuai dengan petunjuk Ilahi. Yang sudah dicontohkan oleh Baginda Rasulullah saw. 

Semoga kita termasuk orang-orang yang diberi petunjuk dan beruntung. Aamiin ya Allah.

 

Solok, 05032020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post