SRI YAMINI, S.Pd

Saya bernama SRI YAMINI, S. Pd Berusia 51 Tahun Pendidikan S1 PGSD UPI BANDUNG Tempat Mengajar SDN Babakan Sinyat 4 Kec. Kiaracondong Bandung &n...

Selengkapnya
Navigasi Web
GRAFOLOGI SANGAT MEMBANTU GURU DI SEKOLAH

GRAFOLOGI SANGAT MEMBANTU GURU DI SEKOLAH

Pada hari Sabtu-Minggu,16-17 Januari 2016 saya mengikuti workshop yang diselenggarakan oleh Ibu Hevie Marliany,S.Pd,Kons,CHt,CGA. Beliau adalah seorang Konselor dan Trainer, guru BP di SMPN 6 di kota Cimahi. Dari materi yang dibawakan adalah tentang “Grafologi “. Mungkin ada yang bertanya apa itu Grafologi??? Saya akan menjelaskan tentang Grafologi yang masih diingat dalam ingatanku dan pernah dipraktikkan kepada teman, guru, keluarga dan murid. Grafologi sangat membantu guru dalam mengatasi murid yang bermasalah. Pengertian dari Grafologi yaitu Analisis dan interpretasi tulisan tangan dan tanda tangan. Tulisan tangan bisa disebut juga tulisan kepribadian seseorang saat menulis, seluruh pribadi kita yang tersimpan di dalam otak terekspresikan ke dalam tulisan. Ciri utama Grafologi adalah memandang manusia sebagai pribadi yang terus berkembang dan utuh. Dalam perkembangannya Grafologi menganalisis dan mengidentifikasi banyak karakteristik manusia, baik secara psikologi maupun kesehatan. Tehnik –tehnik Grafologi dapat menghitung kecerdasan intelektual ( IQ ), bakat, maupun gangguan kesehatan. Grafologi dipelopori oleh dr.Camilo Baldi dari Italia pada abad ke 16.kemudian berkembang pesat dan menjadi ilmiah berkat sumbangan teoritis Carl G.Jung. Grafologi sangat luas digunakan di negara-negara Eropa seperti Perancis,Swis,Belgia, Jerman,Belanda. Grafologi digunakan sebagai suatu ilmu maupun dalam aplikasi praktis seperti pemeriksaan tanda tangan di bank, analisis kandidat pejabat punlik dan surat lamaran kerja. Di Indonesia Grafologi berkembang sebagai kultur suatu suku bangsa. Dalam perkembangannya Grafologi terbagi menjadi 2 yaitu : 1. Grafologi Simbolik bersifat parsial dan mementingkan simbol itu sendiri yang cenderung dianggap statis dan sekaligus tidak memperhatikan keseimbangan penulis. 2. Grafologi Holistik memperlakukan simbol-simbol tulisan hanya sebagai bagian perkembangan individu di dalam lingkungan dan situasi yang tentu mempengaruhi sifat-sifat kepribadiannya. Kepribadian membentuk tulisan seperti : 1. Seluruh kejadian yang dialami manusia/ individu tersimpan dan membentuk beragam sirkuit di otak yang kemudian mempengaruhi proses perkembangan kepribadian dan perilaku individu. Pada saat menulis, seluruh kepribadian yang tersimpan di otak tersebut terekspresikan ke dalam perilaku termasuk tulisan. 2. Kepribadian yang membentuk tulisan tangan dan tanda tangan. Bukan sebaliknya jika sifat sudah berubah maka tulisan akan berubah dengan sendirinya. Manfaat dari Grafologi adalah : 1. Hasil interprestasi Grafologi akan melihat profil kepribadian yang utuh. 2. Psikologi Industri dipakai dalam : seleksi, retkrutmen, penempatan, pemetaan organisasi & individu 3. Psikologi Pendidikan :Identitas, bakat, kecerdasan 4. Psikologi Sosial/ Politik/Forensik/hukum : Profil calon pemimpin, Otentifikasi dokumen, psikologi forensik. 5. Psikologi Klinis : Ø Konseling pra nikah, konseling perkawinan & keluarga. Ø Diagnosis klinis, pedagogis & gangguan kepribadian Ø Psikoterapi berbasis grafologi. Teori dari Grafologi ada 2 yaitu : 1. Proses kesadaran (consciousness ) terdiri dari atas komponen superego nilai-nilai yang kita terima dan yakini ; proses kesadaran terutama berupa berfikir dan sebagian kecil ego. 2. Proses kesadaran (unconsciousnes) yaitu bagian terbesar kata jiwa kita, terdiri dari id yang merupakan bagian terbesar dari jiwa kita, terdiri atas id yang merupakan modal berindrawi ( sensin ) dan perasaan ( feeling ) dalam menghadapi dunia nyata dan mayoritas ego ( yang memakai modal berfikir dan berintuisi dalam menghadapi dunianya ). AnalisisTanda Tangan yaitu : 1. Tanda tangan adalah citra publik ( apa yang ditampilkan kepada khalayak, tanda tangan lebih banyak menggambarkan Ego (meskipun tetap mengandung superego &Id ) 2. Paraf menggabarkan lebih banyak Id walaupun mengandung superego dan ego. Bila tanda tangan subjek tak menampakkan id nya, contoh: karena namanya terdiri atas huruf-huruf tanpa ekor, kita dapat menganalisis paraf sebagai penggantinya id nya. 3.Tanda tangan terdiri dari 3 periode kehidupan : masa lalu, kini & masa depan . Kemiringan tanda tangan :relasi emosional dengan orang lain seperti : 1. Miring ke kiri : kebutuhan afektif relatif tinggi. Suka memperhatiakn periode masa lalu, khususnya lingkaran kanak-kanak, baik goresan ibu atau ayah. 2.Tegak :cenderung menjaga jarak emosional dengan semua orang, berusaha menghindari keintiman 3.Miring ke kanan : berusaha tampil tegar, tampak mampu memberikan dukungan emosional, bersedia menjalin keintiman. Kemiringan tulisan seperti : 1. Tulisan miring ke kanan : Apa yang ditampilkan baik individu/ di depan umum berbeda dari aslinya, cenderung menjaga jarak / tampak tak peduli padahal mampu bersahabat atau mengasihi orang lain. 2. Tulisan miring ke kiri : tegar di depan umum, sengaja menjaga jarak padahal kebutuhan afektif tinggi. Tidak mau menunjukkan perasaannya. Biasanya karena fungsi ego toleransi afeknya rendah dan mudah merasa terasing dan membenci orang lain. 3.Tulisan tegak : tampil sesuai aslinya, datar, tak peduli, tak suka basa basi, menghindar jika ada yang ramahk atau mengungkapkan perasaan mereka. Tanda tangan miring ke kanan sedangkan ........... 1.Tulisan tegak : ramah di depan umum, namun dingin di rumah.hubungan sosial bersifat di permukaan saja. Margin kanan mungkin rapat tetapi margin kiri renggang. 2.Tulisan miring ke kiri : patologi kebutuhan akan sosok ibu. Mudah mengungkapkan perasaan kepada orang tertentu / khusus. 3.Tulisan miring ke kanan : tulus, ramah, ekspresif, mampu mengungkapkan perasaan baik di depan umum maupun di lingkungan pribadi. Logis, rasional, isi pembicaraan faktual. Tanda tangan miring ke kiri sedangkan ................ 1.Tulisan miring ke kiri :tampil apa adanya, tak menutupi kebutuhan patologis akan dukungan emosional dari sosok pengganti ibu. Cenderung melakukan sesuatu untuk mendapat perhatian. Margin kiri biasanya rapat, baseline tulisan naik turun. 2.Tulisan miring ke kanan: walaupun sesungghnya mampu mengasihi dan menjalin keintiman tapi di depan umum, menampilkan diri sebagai pribadi yang depende, menjaga jarak dengan orang lain. 3.Tulisan tegak :sulit mempercayai orang lain, bermusuhan, mengabaikan,melakukan kekerasan, manipulatif, mengontrol, cemburu. Semoga tulisanku ada manfaatnya bagi bapak/ibu guru, murid dan yang bagi pembaca. Supaya bisa mengetahui karakter/watak seseorang dengan memakai ilmu grafologi
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah tulisanku selesai juga, trimks Pak M.Ikhsan, Mas Eko dan bpk/ibu guru yg telah membimbing dan memberikan semangat agar bisa menulis

13 Mar
Balas

bu sri tulisan nya bagus, sangat bermanfa'at. thanx ya jadi nambah ilmu nih...

14 Mar
Balas

bu sri tulisan nya bagus, sangat bermanfa'at. thanx ya jadi nambah ilmu nih...

14 Mar
Balas

i proud of you..thanx ya ilmu nya sangat bermanfaat

14 Mar
Balas

bagus banget

14 Mar
Balas



search

New Post