Menurut Slavin (2009) cara guru meningkatkan motivasi intrinsik sebagai berikut.

1. Membangkitkan minat. Meyakinkan siswa tentang daya tarik yang disajikan dan memperlihatkan manfaat dari pengetahuan tersebut.

2. Mempertahankan keingintahuan. Menggunakan berbagai sarana untuk lebih membangkitkan rangkaian pembelajaran.

3. Menggunakan berbagai cara penyajian yang menarik. Penggunaan bahan-bahan yang menarik, misalnya dengan penggunaan film, mengajar dengan menggunakan komputer.

Menurut Slavin (2009) prinsip-prinsip untuk memberikan insentif ekstrinsik untuk belajar sebagai berikut.

1. Mengungkap harapan yang jelas. Siswa perlu mengetahui dengan tepat apa yang diharapkan akan mereka lakukan, bagaimana mereka akan dievaluasi dan apa saja nantinya konsekuensi keberhasilannya

2. Memberikan umpan balik langsung. Umpan balik yang diberikan secara langsung sangat penting karena akan meningkatkan motivasi. Apabila umpan balik tidak diberikan maka nilai informasi dan motivasi akan berkurang.

3. Sering memberikan umpan balik. Umpan balik seharusnya sering disampaikan kepada siswa untuk mempertahankan upaya terbaik mereka.

4. Meningkatkan nilai dan ketersediaan sarana motivasi ekstrinsik. Dalam hal ini guru harus kreatif untuk selalu bersauaha memotivasi siswa dengan terus mengasah kemampuan untuk meningkatkan nilai dari motivasi itu.

5. Teori pengharapan pada motivasi. Motivasi adalah hasil dari nilai yang diberikan seseorang ke keberhasilan dan perkiraan individu itu tentang kemungkinan keberhasilan.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar antara lain: 1) Faktor eksternal berupa pemberian angka/hadiah, adanya saingan/kompetisi, keterlibatan diri, pemberian ulangan, mengetahui hasil, adanya pujian/umpan balik, adanya hukuman. 2) Faktor internal: hasrat untuk belajar, minat, tujuan yang diakui.

Motivasi dapat dikatakan sebagai daya penggerak di dalam diri setiap orang untuk berbuat sesuatu. Motivasi bagi siswa merupakan pendorong untuk belajar memberi arah dan tujuan dalam belajar. Ada bermacam-macam motivasi yang mendasari tingkah laku seseorang antara lain ingin mendapatkan pujian/sanjungan, hadiah, disayang dan terpenuhi kebutuhan diri.

Motivasi yang timbul dalam diri seseorang dapat dikelompokkan menjadi:

1. Motivasi intrinsik, yaitu daya penggerak dari dalam diri seseorang tanpa ada rangsangan dari luar, tetapi ada kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu. Contoh: siswa membaca buku ilmu pengetahuan untuk menambah/memperluas wawasan.

2. Motivasi ekstrinsik, yaitu daya penggerak untuk berbuat sesuatu karena adanya rangsangan dari luar. Contoh: siswa belajar Bahasa Inggris dengan tekun karena ingin nilai yang baik dan ingin mendapat pujian dari orang lain.

SMK Negeri 3 Tuban, 3 Desember 2020