Suci Rahayu S.Pd.

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
MEMBACA KEHIDUPAN

MEMBACA KEHIDUPAN

MEMBACA KEHIDUPAN

Oleh : Suci Rahayu

Betapa sangat luas arti kata membaca ketika kita sandingkan dengan kata apa saja, membaca bisa memiliki arti belajar. Membaca juga bisa berarti memperhatikan, meneliti , mengamati, mencari informasi, menggali informasi, mencermati dan masih banyak lagi makna dari kata membaca selain makna harfiahnya.

Membaca merupakan proses belajar dari setiap orang yang ingin mempelajari suatu ilmu tertentu. Dengan membaca seseorang akan mendapatkan ilmu atau informasi dari apa yang diinginkan dan dibaca dengan sepenuh hati. Maka , dari kegiatan membaca tersebut , akan mendapatkan pengetahuan dan informasi. Bagi anak anak yang belum bisa membaca , hal ini merupakan hal dasar yang harus dipunyai dan terus diupayakan agar secepatnya bisa membaca.

Membaca juga memiliki arti memperhatikan. Sebagai seorang pendidik , sudah menjadi kewajiban saya untuk memperhatikan setiap siswa, kita harus selalu membaca bagaimana siswa kita dalam mengikuti pembelajaran bidang studi yang kita ajarkan. Kita harus dapat membaca situasi belajar dalam kelas yang kita kelola. Kita juga harus bisa membaca karakter siswa yang berbeda-beda dalam mengikuti mata pelajaran yang kita ampu. Begitu juga dengan semangat dan ghirah belajar dari siswa, kita harus dapat membaca dengan tepat, sehingga dapat memberikan stimulus yang tepat dan rangsangan semangat serta memaksimalkan mood belajar mereka.

Dalam keseharian kita mengajar siswa yang beraneka ragam sifat dan tabiatnya, kita juga berusaha membaca dalam arti meneliti serta mengamati berbagai sifat dan karakter siswa di setiap kelas. Ada yang bersifat pendiam , pasif, pemalu, cuek, kurang semangat, terkesan malas, ada juga yang ceria, bersemangat, aktif , banyak bicara , bahkan cenderung over acting. Semua memberikan warna tersendiri dalam pelaksanaan pembelajaran. Dengan demikian sebagai pendidik, kita dituntut untuk dapat menciptakan suasana yang seimbang dan menyenangkan serta dapat memfasilitasi semua siswa yang ada dalam kelas itu. Alhasil, kita dapat melaksanakan proses pembelajaran dengan berbagai metode yang dapat diterima dan berkesan kepada semua siswa yang berkarakter berbeda tersebut.

Sudah menjadi suatu keniscayaan bagi semua pribadi seseorang bahwa membaca merupakan hal yang lazim dilakukan sebagai kebutuhan dalam kehidupan . Betapa tidak, kita tidak akan mendapatkan apa apa tanpa rajin membaca.untuk menambah wawasan dan keilmuan, seseorang haruslah banyak membaca. Untuk mendapatkan informasi dan mendalami suatu materi kita lakukan dengan membaca. Maka membaca harus benar-benar menjadi suatu kebiasaan yang harus di tanamkan dan ditumbuhkan mulai sejak usia dini. Jika membaca sudah menjadi kebiasaan dan merupakan kebutuhan, maka tidak sulit bagi seseorang utnuk mengembangkan kemampuan dan meningkatkan kwalitas diri mereka.

Membaca juga merupakan sarana evaluasi diri. Membaca diri sendiri adalah cara mengevaluasi diri yang paling baik. Dengan kata lain kita harus dapat bermuhasabah, Kita baca diri kita, Apa yang telah kita capai ,apa kekurangan diri ini, apa yang sudah kita perbuat, apa yang masih belum bisa dilakukan,Sudah sesuai kah dengan alur yang ditentukan oleh aturan atau ketetapan hidup, ketetapan lembaga tempat kita mengabdi. Sebagi seorang yang diberi tanggung jawab, sudahkah kita dapat mempertanggung jawabkan semua yang kita laksanakan , sudahkan seimbang antara kewajiban dan hak yang kita terima? Semua itu merupakan cermin diri yang tidak bisa kita bohongi dan hanya diri kita sendiri yang dapat memberikan penilaian dengan jujur disaksikan oleh Allah yang Maha Mengetahui segala perbuatan dan seluruh isi hati kita yang paling dalam.

Membaca dalam arti lebih luas lagi adalah membaca kehidupan. Bahwasanya Allah menciptakan dunia dan seisinya adalah untuk kepentingan hambanya yaitu manusia. Tuhan Allah Maha Pengasih tak pernah pilih kasih dan Maha penyayang tak pandang golongan.Dengan Rahman dan Rahimnya setiap manusia diberi Nya rizki dan kesempatan yang sama dalam mengarungi kehidupan.Tidak pandang orang itu mau taat beibadah atau ingkar pada perintahNya. Tidak pilih orang itu patuh dan tunduk pada aturan yang telah ditetapkan dalam kitab suci Alquran atau ingkar bahkan melanggar ketetapanNya, semua Allah berikan Rahmat dan kasih sayangnya secara merata, sehingga semua mempunyai kesempatan dan mendapatkan anugerah yang sama dalam menjalani kehidupan yang penuh kenikmatan, ujian, cobaan ataupun penderitaan.

Setian insan selayaknyalah dapat membaca rambu-rambu kehidupan yang telah diturunkan oleh Allah melalui Kitab suci Alquran. Karena dengan mengikuti ajaran Alquran, kita akan senantiasa berada dalam jalur kebenaran dan akan selalu mendpat bimbingan dan Hidayah atau petunjukNya. Jangan pernah bosan membaca Alquran, karena dengan Alquran kita akan selamat di dunia sampai akhirat, Aamiin. ***uci/20/4/23.

Biografi Penulis

Suci Rahayu, Lahir di Jember, 06 November 1967. Guru MTsN 2 Jember, Mulai belajar menulis sejak mengikuti Diklat Jurnalistik Media Guru di Jember tahun 2022 di Kantor PGRI Jember. Mengikuti Sagusabu Media Guru di MTsN 2 Jember th 2022. Mengikuti Pelatihan Menulis Kreatif Buku Bermutu IPP Jatim dan Media Guru di Jember. Dapat dihubungi di No 085330206403 dan Face book Suci Rahayu, serta alamat Email : [email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post