Setetes Air Mata Luka

Oleh : Sudahri

Sejenak ku istirahatkan hati yang patah

Membuyarkan segala kecewa bersamamu

Mengembalikan pada secercah harap lalu

Pernah ada hati yang kupatahkan karena ambisi

Menyesal tak akan pernah mengembalikan

Pada hati yang pernah meneteskan air mata

Kularungkan doa semoga engkau bahagia

Meski rasa ingin sekali kulalui dengan penuh kasih

Namun memandangmu adalah derita yang tak berkesudahan

Tangis penuh tetesan air mata penderitaan

Padamu yang penuh topeng

Hidup bukanlah seolah olah permainan

Yang bisa kau sutradai menjadi lakon cerita dongeng

Adegan menipu kepada siapapun yang melihat

Cukup menyakiti tanpa harus menghinakan

Hari ini adalah saksi ambisimu terbakar

Terbakar oleh egomu yang tak bisa ditundukkan

Pergi bersama semua janji manis menyesakkan

Larut dalam bungkusan pengharapan lalu

Adakah rasa memuliakan ?

Tak perlu emas permata bergelimang

Tak perlu singgasana yang penuh kemuliaan

Cukup dengan tanpa kepura-puraan

Menyulam permata putih menjadi perhiasan

Mengarungi bahtera kehidupan romantis menyejukkan

Kota Keris, 15 Januari 2023