#Tantangan Hari Ke-533

# Oleh Sudjianto

//

Tanggal 1 Juni, kita peringati sebagai hari lahirnya Pancasila. Bagi kita, memperingati hari kelahiran Pancasila ini, tidak sekadar menghafal sila-sila Pancasila. Memaknai kelahiran Pancasila sekaligus mengingatkan kerja keras para pendiri negeri dalam merumuskan arah kedepan kehidupan bangsa.

Meski dalam suasana keprihatinan dan keterkekangan para kaum kolonialis, the founding fathers itu menyumbangkan pemikiran-pemikirannya sangat cerdas, baik secara idiologis, filosofis maupun spiritualis. Semua itu menjadi karya nyata mereka yang sangat kental dengan nasionalismenya dalam berjuang.

Secara idiologis, the founding fathers itu telah meletakkan landasan ide-ide cerdas sekaligus cita-cita mulia hidup berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai pemikirannya sekarang telah menjadi sebuah fundamen yaitu sebagai idiologi nasional.

Secara filosofis, gagasan-gagasan atau pemikirannya telah menjadikan penuntun dan jalan hidup (way of life) bagi bangsa Indonesia dalam meraih cita-cita nasionalnya.

Sedangkan secara spiritualis, konsep berpikir para pendiri negara itu telah menempatkan nilai rohani dan teologis sebagai nilai utama dan pertama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebagaimana hakekat nilai Ketuhanan telah memberikan jiwa bagi manusia Indonesia dalam menyatukan berbagai kebhinnekaan dalam masyarakat.

Oleh karena itu moment peringatan hari keahiran Pancasila ini harus terinternalisasi dalam diri mereka. Selanjutnya mereka diharapkan mampu mewarisi dan mewujudkannya dalam peri kehidupan sehari-hari. Semoga

** Lereng Lawu, Kamis malam, 02 Juni 2022