#Tantangan Hari Ke-533

# Oleh Sudjianto

//

Sejak beberapa pekan terakhir santer terdengar kabar ada sekitar seratus lebih orang mundur dari CPNS. Dari sisi jumlah, angka segitu, tentu tidak bisa dibilang banyak jika dihitung dari total 12 ribuan orang CPNS pada perekrutan tahun ini.

Apalagi jika kita hitung berdasarkan jumlah pendaftar dari berbagai instansi atau kementerian yang membuka lowongan menjadi PNS. Dari kuota yang dibuka, jumlah pendaftar ada sekitar 3 jutaan lebih pelamar.

Namun jika dilihat dari sisi yang lain, kasus (problem) pengunduran sejumlah CPNS itu, sangat menarik untuk diperbincangkan.

Banyak faktor yang menyebabkan mereka mengundurkan diri, mulai jumlah gaji yang masih minim dibandingkan dengan gaji dari swasta (misalnya BUMN). Termasuk penempatan mereka yang tidak sesuai dengan ekspektasi semula pada saat mendaftar.

Pihak yang setuju terhadap mereka yang mengundurkan diri karena merasa standar gaji yang masih rendah sehingga kurang mencukupi, maupun yang menolak pengunduran, memiliki alasan maupun pendapat yang bermacam-macam.

Terlepas dari berbagai alasan mereka mengundurkan diri, tentu CPNS yang mengundurkan diri itu sudah menyingkirkan kesempatan bagi pendaftar lain yang ingin mengabdi sebagai abdi negara.

Disamping itu, bahwa pengabdian pada negara menjadi ukuran penting bagi seseorang (WNI) yang ingin menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil. Dalam hal ini, Negara melalui piranti hukum telah menetapkan standar penggajian yang tepat bagi PNS. Mulai dari golongan I sampai golongan IV, dengan jumlah masa kerja 0 tahun sampai masa pensiun.

** Lereng Lawu, Ju'mat malam, 03 Juni 2022