MAK CANTIK PENCURI PERHATIAN ( TAGUR-199)
“MAK CANTIK” PENCURI PERHATIAN
Oleh: Suesilowati Sukirman
****
Mak Cantik, begitu aku dan suami memanggil tetangga depan rumah. Ibu yang satu ini memang sangat lembut dan cantik. Sikapnya yang tenang dan manis membuat siapapun senang mendakatinya, tak terkecuali suamiku. Beberapa waktu ini Mak Cantik tidak terlihat di sekitar rumah, karena baru saja melahirkan dan aku beserta suami juga telah menyempatkan diri menjenguknya.
Sebenarnya ada perasaan iri dihatiku tiap kali suami begitu perhatian pada Mak Cantik, namun aku bisa apa.? Bertengkar dan marah-marah tentu bukan sikap yang bijaksana dalam berumah tangga, apalagi sembarang menuduh dan cemburu buta sepertinya tidak akan membawa kebaikan sama sekali pikirku.
Setiap kali Mak Cantik datang, selalu saja kudapati senyum bahagia nangkring di bibir suami. Aku tidak tahu apa artinya semua itu, sekali lagi aku tak mau asal bicara dan menuduh tanpa alasan.
Seperti sore ini, saat sedang asyik masak, aku dikejutkan dengan tawa riang suami yang berjalan menyambangiku didapur sambil setengah berteriak, “dek… mak cantik datang” sumringah ia menyampaikan kabar itu padaku.
“Ya ampun…dia sudah datang lagi” sahutku.
“Iya…itu diluar” sambung suamiku ceria.
Tuhan…aku sadar diri deh, memang Mak Cantik ini lembut dan menarik, dia juga sangat suka dibelai-belai dan manis…dududu
“Terus…sekarang abang mau kemana” tanyaku saat melihatnya membawa toples dan melangkah pergi
“Mau kasih sesuatu ke Mak Cantik” jawabnya ringan.
“Kenapa banyak banget sih…” kataku protes
“Sayang… kan baru melahirkan dan sudah lama tidak kemari” jelas suamiku panjang lebar.
“Ya udah…kasih ngih” kataku menimpali
Cemburu untuk apa juga akan, marah dan nangis-nangis juga pasti malah dibilang lebay…
Toh Mak Cantik hanya seekor kucing betina milik tetangga sebelah, yang rajin main dan minta makan ke rumah kami. Mak Cantik dan anak-anaknya adalah kawan dan hiburan buat aku dan suami. Setiap kali membuka pintu kehadiran Mak Cantik dan pasukan kecilnya hadirkan tawa dan riang dihati kami.
Tapi aku tetap cemburu pada Mak Cantik… karena ia dapat gelas “Mak Cantik” itu dari suamiku
Ihhsss…Ihsss…Ihsss…Mak Cantik telah mencuri perhatian suamiku. Hahahahha
Jakarta, 22 Agustus 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Oalaaaa Bund, kirain wanita ternyata heheee meong. Kreeen salm literasi
terimakasih bunda cantik