Jatuh Kena Kepala (tantangan hr ke 97)
Marni dan Sudin sudah menikah sejak tiga tahun yang lalu. Dan sekarang sudah dikarunia seorang putra berusia satu setengah tahun yang diberi nama Andi. Putra semata wayang ini sedang lucu-lucunya dan baru bisa berjalan dan berlari.
Bila bangun tidur dipagi hari, kebiasaan Andi selalu berteriak memanggil bundanya agar ia turun dari tempat tidur ditemani bundanya lalu berjalan berlenggak-lenggok atau berlari kecil-kecilan. Sedangkan ayahnya setiap pagi hari selalu membersihkan lantai dengan cara mengepel dengan menggunakan air dari ember.
Alkisah saat pagi hari kebiasaan ayah dan Andi terulang seperti biasa. Namun saat Andi bangun ia berteriak : "Bunda.....Andi turun sendiri". Tiba-tiba dari dalam kamar Andi berjalan lalu berlari keluar yang mana saat itu ayahnya sedang mengepel lantai. Dan Andi seketika itu juga terjatuh dan kepalanya membentur ke lantai. Dengan histerisnya Andi menangis tiada henti.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bu, sukses untuk Ibu
Trimalasih
Alamak, hati-hati ... Salam literasi.
Iya.....trimakasih
Hehee....hati hati ...kerenn Bun...
He he nuhun bun