GARA-GARA JALAN BECEK
Pentigraf oleh : SUHAINAH,S.Pd.SD
Setelah menikah adalah keharusan bagi seorang istri ikut bersama suaminya. Namun bagi seorang wanita, rumah ibu adalah rumah yang selalu dirindukan. Seperti yang dirasakan Nazwa, setelah ia dinikahi oleh Abdullah, ia harus meninggalkan rumah ibunya dan ikut bersama suaminya yang tinggal di kampung sebelah. Awal menikah, Nazwa masih sering berkunjung ke rumah ibunya, namun makin hari makin jarang punya kesempatan untuk bisa pulang ke rumah Ibunya, kadang hanya sekali sebulan.
Akhir pekan ini Nazwa akan mengajak suaminya untuk silaturahmi ke rumah ibunya. Pagi itu dia menyampaikan maksudnya kepada Abdullah. Tapi sambil melihat ke langit dan meramal cuaca, Abdullah bilang akan turun hujan lagi. Sekarang lagi musim hujan, memang baru hari ini matahari menampakkan wajahnya setelah tiga hari berturut-turut bumi diguyur hujan. Dan diperbatasan kampung memang masih ada jalan yang aspalnya sudah rusak sehingga jika turun hujan jalan akan berlumpur. Dengan demikian Nazwa harus menahan rasa rindunya lagi karena belum bisa berkunjung ke rumah ibunya.
HP Nazwa berdering, ia mengangkat telpon dan berbicara sebentar dengan nada datar. Lalu dia menyampaikan kepada Abdullah barusan Ia ditelpon oleh Bang Jamal, dia menanyakan apakah jadi mereka ke sana, karena Bang Jamal mau pergi memancing hari itu bersama teamnya, kalau jadi katanya biar ditunggu sekalian karena Jamal tahu kalau Abdullah juga hobby memancing. Abdullah mendengar itu langsung berdiri dan menyuruh Nazwa segera bersiap-siap. Lalu Abdullah pun segera mempersiapkan keperluan memancingnya. "Tapi Bang Jamal sudah berangkat, tadi aku bilang kita nggak jadi ke sana karena jalan sangat becek". nazwa menjelaskan. Abdullah menghela nafas panjang menahan kecewa, gagal lagi dia ikut memancing hari ini, padahal dia sudah sangat rindu pergi memancing, kegiatan yang menjadi hobbynya.
Simbur Naik,
Kamis, 18 Juni 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren bu
Terimakasih Bu
Mantap bu..
Terimakasih Bu
Gagal ya mancingnya, mantap bu
Terimakasih Bu
Nazwa mau mancing keributan ha..ha..ha..
Hahaha... Biar 1 - 1 Pak, Sama-sama