Bukan Sejawat yang Tepat
Tantangan Hari ke-303
#TantanganGurusiana
*
Bukan Sejawat yang Tepat
*
Kuterima tanpa mampu bertanya
Mengapa cinta hilang tak terencana
Sedang sayang merdu berdendang
Saat ucap itu menggores perih di hati
*
Perjalanan menjadi kenangan belaka
Terkubur oleh angkuhnya hati yang terbalut angkara
Tak merasakan ada nestapa yang kian memenjara
Merana tanpa tahu sebab mendera raga
*
Salah itu hal yang lumrah
Keliru belum tentu tabu
Seharusnya pintu maaf jangan tertutup rapat
Karena manusia tak ada yang sempurna
*
Kusadar diri ini tak mampu memberikan mahkota
Kutahu hanya cinta suciku terpatri kuat dalam hati
Tetapi kemewahan bagimu lebih segalanya
Cinta suci engkau anggap sekadar pemanis cerita
*
Sadarlah cinta tak memandang kasta
Tak jua membedakan warna
Hari ini engkau hancurkan perasaan
Lusa mungkin hatimu yang berlumpur derita
*
Sesal nyata di depan mata
Mengapa pernah ada nama singgah meninggalkan gundah
Kecewa pasti mendera jiwa
Ternyata engkau bukan sejawat yang tepat untuk melangkah bersama
*
Sarolangun, 12 November 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap mas Kepsek.. Sukses selalu
Terima kasih apresiasinya Mas Burhani. Sukses selalu
Keren, selalu sj diksinya indah mantap, sukses selalu pak
Terima kasih apresiasinya Bu Yurlina. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Wow, puitis banget, bikin baper Pak... keren, sukses selalu, salam.
Terima kasih apresiasinya Bu Sanria. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisi yang super, zuper, super. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Terima kasih apresiasinya Bu Siti Ropiah. Sukses selalu
Puisi menawan, menyimpan kisah. Sehat dan sukses selalu Bapak
Terima kasih apresiasinya Bu Elvina. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Diksi yang selalu indah dan keren... Terus semangat, semoga tetap sehat. Salam literasi.
Terima kasih apresiasinya Pak Muslih. Sukses selalu juga untuk bapak dan keluarga
Super sekali, sukses selalu untuk Bapak
Terima kasih apresiasinya Pak Sunindio. Sukses selalu juga untuk bapak dan keluarga
Keren puisinya, indah diksinya, sukses selalu Bapak Suhargo
Terima kasih apresiasinya Pak Bambang Herru. Sukses selalu juga untuk bapak dan keluarga
Selalu keren puisinya Pak sukses selalu ya Pak
Terima kasih apresiasinya Bu Inah. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Mantap, puisinya Pak. Sukses selalu...
Terima kasih apresiasinya Bu Yuria. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisi yang keren Pak. Salam sukses selalu
Terima kasih apresiasinya Bu Yessy. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Sependapat..makna cinta..bahwa tidak adakasta di dalamnya..apik puisinya pak..salut
Terima kasih apresiasinya Pak Eko. Sukses selalu
Sedih itu, ditinggal pas lagi sayang-sayangnya. Eh, kok jadi lagu. Tapi puisi ini mewakili banyak perasaan serupa. Mantab, Pak.
Terima kasih apresiasinya Bu Yuniar. Sukses selalu
Puisinya mengandung makna yang mendalam. Mantap dan keren, sukses selalu tuk bapak.
Terima kasih apresiasinya Bu Meida. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Bukan jodoh, puisi yang keren Pak. Sukses selalu
Terima kasih apresiasinya Bu Hendrawati. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisi yang indah pak. Salam sukses selalu.
Terima kasih apresiasinya Bu Hunaifah. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisi yang indah.Sukses selalu dalam karya-karyanya .
Terima kasih apresiasinya Bu Siti Aisyah. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Keren,,cari teman yg lain saja pak,,mana tau lebih indah..hehee..mantap puisinya pak,,salam sukses selalu..
Iya Bu Yulia. Terima kasih apresiasinya. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisi indah memesona, dalam luka yang sarat makna, maafkan.Apik puisinya..salut
Terima kasih apresiasinya Bu Fransisca. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Cakep Pak. Teman sejawatnya ada di fepan itu Pak,.. Perlu berjalan beberapa lasngkah lagi, beru ketemu. Sukses selalu ya Pak. Tetap semangat.
Hehe. Terima kasih apresiasinya Bu Anni. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Puisinya indah pak, keren sukses selalu pak
Terima kasih apresiasinya Bu Yelli. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga
Sukses selalu Pak Suhargo, puisinya luar biasa bermakna. Salam literasi
Terima kasih apresiasinya Pak Sukadi. Sukses selalu juga untuk bapak dan keluarga
Cari yang lain pak wkwkkwkw ,keren pak puisinya,salam sukses selalu,salam literasi
Hehe. Iya Bu. Terima kasih apresiasinya. Sukses selalu juga untuk ibu dan keluarga