STAR KU INSPIRASIKU

A. PENDAHULUAN

Berdasarkan hasil asesmen sumatif lingkungan materi ” Menulis Cerita Inspiratuf ”pada siswa kelas 7C SMPN 2 Glagah , nilai siswa belum mencapai KKTP. Adapun KKTP yang ditentukan oleh guru pengampu mata pelajaran tersebut adalah 70. Siswa yang mendapat nilai KKTP hanya 5 siswa dari 30 siswa. Hal ini yang menjadi perhatian serius bagi saya selaku mahasiswa PPG dalam Jabatan dari SMPN 2 Glagah

Merujuk dari hasil asasmen di atas maka saya melakukan riset sederhana melalui kajian literasi dan wawancara dengan pakar pendidikan, al-hasil menjelaskan bahwa beberapa tantangan yang teridentivikasi adalah sebagai berikut : Guru belum menggunakan metode dan media pembelajaran yang tepat pada topik menulis cerita inspiratif. Siswa kesulitan Menyusun struktur cerita Inspiratif dengan runut.

Sebagai solusi untuk menjawab tantangan di atas, model pembelajaran STAR dipilih untuk meningkatkan keterampilan menulis cerita inspiratif karena model pembelajaran ini dapat mendorong siswa untuk aktif dan kreatif dalam belajar, serta dapat membantu siswa untuk memahami struktur dan ciri kebahasaan cerita inspiratif

B. PEMBAHASAN

Berikut adalah langkah-langkah pembelajaran menulis cerita inspiratif dengan model STAR: 1) Stimulus, Pada tahap ini, guru memberikan stimulus kepada siswa untuk membangkitkan minat dan motivasi siswa dalam menulis cerita inspiratif. Stimulus dapat berupa cerita inspiratif yang dibacakan oleh guru, video tentang orang-orang inspiratif, atau pengalaman pribadi siswa yang inspiratif. 2) Tema, secara kelompok , pada tahap ini siswa menentukan tema cerita inspiratif yang akan ditulis. Tema dapat berupa tema umum, seperti perjuangan, persahabatan, atau keluarga, atau tema khusus, seperti perjuangan meraih cita-cita, persahabatan antar-agama, atau keluarga yang harmonis. Tema bisa didapatkan dari media yang disiapkan guru atau siswa menyiapkan secara mandiri sesuai dengan minat bakatnya. Selain itu pada tahapan ini siswa menulis kerangka tulisan cerita inspiratif yang terdiri dari 4 bagian yakni , kondisi awal dari pengamatan kartu gambar, mengdentivikasi tantangan yang yang harus dicarikan solusi untuk mewujudkan harapan. 3) Aksi, secara individu Pada tahap ini, siswa mengembangkan kerangka tulisan model STAR yang sudah didapatkan dari kerja kelompok. 4) Refleksi, Pada tahap ini, siswa merefleksikan cerita inspiratif yang telah ditulis dengan cara menulis deskripsi singkat apa tema, siapa tokoh, apa tantangan, apa aksi nyata, dan apa pesan moral dalam erita tersebut.

Setelah menerapkan model STAR dalam pembelajaran menulis cerita inspiratif, hasilnya mengalami peningkatan yang signifikan. Terdapat 26 siswa yang mendapat nilai di atas KKTP. Hasil ini menunjukkan bahwa model pembelajaran STAR efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis cerita inspiratif siswa.

Berikut adalah faktor-faktor yang menjadi keberhasilan penerapan model STAR dalam meningkatkan kemampuan menulis cerita inspiratif siswa:

a) Model STAR mendorong siswa untuk aktif dan kreatif dalam belajar.

b) Model STAR memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar sesuai dengan gaya belajar mereka ( berdiferensiasi )

c) Model STAR memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar berbasis pengalaman hidup mereka sendiri.

C. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil refleksi guru, penerapan model STAR dapat menjadi salah satu strategi yang efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis cerita inspiratif siswa. Model pembelajaran ini dapat mendorong siswa untuk aktif dan kreatif dalam belajar.

D. DAFTAR PUSTAKA

Arifin, M. (2021). Strategi Pembelajaran Menulis Cerita Inspiratif Berbasis Model STAR. Surabaya: Unesa University Press

Kemendikbud. (2022). Buku Guru Bahasa Indonesia SMP Kelas VII. Jakarta: Kemendikbud.