suharti

Suharti adalah seorang guru yang mengajar di SMK N 1 Sawahlunto. Program Keahlian Administrasi Perkantoran...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tamu Terpilih Tamu Istimewa (T.67)

Tamu Terpilih Tamu Istimewa (T.67)

Tamu Terpilih Tamu Istimewa

Tantangan Menulis Gurusiana Hari ke-67

Oleh: Suharti,S.Pd

Tabarakallah, mereka adalah Tamu terpilih yang saat ini sedang melaksanakan rangkaian ibadah Haji. Mereka ya Mereka. Siapa yang menyangka kalau semuanya akan berubah. Pandemi Covid-19 telah mengubah manusia berada dalam suasanan tatanan baru.

Kepada Jamaah diterapkan protokol kesehatan ketat. Tawaf dengan jaga jarak antar jamaah 1,5-2 meter. Tawaf adalah kegiatan mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali. Jamaah sudah dibagi menjadi beberapa kelompok. Satu kelompok ada 20 orang jamaah haji.

Alangkah bahagianya mereka. Yang telah menjadi tamu terpilih, tamu istimewa. Entahlah, amalan apa yang telah mereka perbuat. Sehingga mereka menjadi Tamu Istimewa dalam pelaksanaan Ibadah Haji dimasa Corona.

Entahlah, doa yang mana yang diijabah Allah sehingga mereka menjadi orang terpilih untuk menyampaikan pengharapan di tanah Harom, berbisik, memohon, mengetuk pintu langit untuk suatu kemaslahatan.

Yang jelas, bukan karena harta mereka berada di sana, bukan karena kesombongan, bukan karena ingin dikenal dan terkenal, bukan karena egois, bukan karena telah lama antrian, namun karena mereka orang yang Allah pilih untuk datang memenuhi panggilan-Nya. 1000 jamaah dari seluruh penduduk di Dunia. Mereka Tamu Istimewa, yang diizinkan untuk mengucapkan kalimat talbiyah:

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ

Labbaykallahumma labbayk, labbayka la syarika laka labbayk. Innal hamda wan ni‘mata laka wal mulk. La syarika lak.

Artinya,

“Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sungguh, segala puji, nikmat, dan segala kekuasaan adalah milik-Mu.

Tiada sekutu bagi-Mu.”

Sawahlunto, 31 Juli 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post