Suherman Komara (Zuhé)

Saya SUHERMAN KOMARA,PNS dilingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Barat,tepatnya mengajar di SDN 1 Ciraja UPT Pendidikan SD dan PAUDNI Kecamatan Cipeunde...

Selengkapnya
Navigasi Web
#2019GantiMindset

#2019GantiMindset

Apa itu "Mindset"

Pergantian tahun sudah dipelupuk mata,tahun 2018 telah bergulir ketahun 2019,dan...perguliran itulah, yang oleh kita dibilang tidak terasa, perasaan baru kemarin kita memasuki awal tahun 2018,tiba-tiba sekarang kita telah memasuki awal 2019,itulah sebagian penilaian sebagian kita tentang perguliran tahun ini.

Lalu, pertanyaan berikutnya yang biasa mengikuti pergantian tahun, biasanya orang atau teman kita akan bertanya, "apa resolusi anda ditahun 2019? ", atau bisa saja dengan pertanyaan lainnya, namun yang familiar dan dominan ditanyakan biasanya mengenai resolusi tersebut.

Dan,sebagai jawaban atas pertanyaan diatas, jawaban saya adalah #2019GantiMindset.

Apa itu Mindset? Kira-kira seperti itu pertanyaan yang akan timbul ketika kita menjawab seperti itu, kalau begitu mari kita cari tahu jawabannya.

Jawaban pertama kali yang ada dibenak kita tentang Mindset ini adalah :

Pola pikir Kerangka berpikir,atau Kebiasaan berpikir Membangun "Mindset"

Bisakah sebuah Mindset dibangun? Jawabannya tentu bisa, yang penting punya niat dan keinginan untuk membangunnya.

Mari kita analogikan dengan sebuah contoh yang konkret:

Seorang anak tiap hari menonton sebuah tayangan film anak yang disukainya, tiap hari itu dia lakukan, tanpa ada waktu terlewat, sehingga detil demi detil film tersebut dia tahu, sekarang mari kira perhatikan kesehariannya,ada yang bertingkah seolah dia seorang penyanyi, lenggak lenggok bak seorang penyanyi beken sambil bernyanyi kesana kemari, atau seorang anak bak seorang jagoan, tangannya jedar jedor seolah dia sedang memegang sebuah senapan, dan masih banyak pola tingkah lucu lainnya yang terkadang membuat gemes yang melihat ataupun membuat khawatir.

Dari ilustrasi diatas, Jangan-jangan mindset mereka itu terbangun oleh apa yang mereka lihat dan tonton, pola pikir mereka terbentuk seolah mereka ingin seperti apa yang dia lihat dan tonton, oleh karena itu kewajiban orang dewasa atau anggota keluarga yang lain untuk membimbing apa yang anak tonton dan apa yang sang anak lihat, karena apa yang sering mereka tonton, mereka lihat dan mereka amati akan membangun Mindset sang anak tersebut,nah...agar Mindset yang terbangun adalah Mindset yang positif untuk tumbuh kembang anak, bimbing anak kita ketika menonton sebuah tayangan, agar mindset anak kita tidak terkontaminasi dengan mindset yang negatif.

Begitupun dengan yang mereka baca, karena apa yang mereka bacapun akan membangun pola pikir sang anak

Kemudian perhatikan juga cara bersosialisasi sang anak, dengan siapa bergaul, temannya siapa, lingkungannya bagaimana, dan sebagainya, karena ketika anak kita atau bahkan kita sendiri salah bergaul dan bersosialisasi, maka mindset kita pun akan terbentuk negatif.

#2019GantiMindset

Setelah mengetahui apa itu mindset serta bagaimana membangun sebuah Mindset, mari kita analisis mindset kita di 2018,sebagai acuan apakah Mindset kita di 2018 itu kita lanjutkan di 2019 atau kita ganti di 2019 ini, setelah dianalisis lalu kita rekapitulasi agar kita mengetahui poin per poinnya, setelah itu mari kita kelompokkan kedalam dua kelompok, apakah dimasukan kedalam kelompok yang perlu diganti (Mindset negatif) atau kedalam kelompok yang tidak perlu diganti (mindset positif) di 2019.

Apa sajakah itu, mari kita bahas satu persatu:

1.Berpikir negatif diganti dengan selalu berpikir positif

Mungkin kita sering mendengar tutur kata berikut:

"Aku ini sudah tua, gak bisa apa-apa, silahkan saja yang muda-muda ", atau " Gak apa-apa lah aku gaptek, pantas sudah tua kok", atau "Mana mungkin aku bisa seperti itu! ", dan seterusnya.

Orang yang selalu berpikiran negatif, selalu berprasangka buruk, baik terhadap orang lain bahkan terhadap dirinya sendiri pun demikian, dalam hatinya selalu berkata, " Saya tidak mungkin mampu, saya tidak mungkin bisa, mustahil saya bisa mengerjakannya,dan perasaan-perasaan negatif lainnya.

Mari, di 2019 ini, mindset negatif tersebut yaitu selalu berpikiran negatif, baik terhadap orang lain, terlebih terhadap diri kita sendiri, kita ganti dengan selalu berpikiran positif.

Orang yang selalu berpikiran positif adalah salah satu kriteria untuk hidup lebih sukses, mereka sukses, karena mereka selalu berpengharapan baik, bukankah ucapan baik itu doa, begitupun dengan harapan baik, inshaAllah itu juga menjadi doa, yang akan memotivasi dan merubah mindset negatif menjadi sebuah mindset positif, yang akan mengubah kata "saya tidak mampu menjadi saya mampu! ", " Saya tidak mungkin bisa menjadi saya bisa! ", " Mustahil saya bisa mengerjakannya menjadi InshaAllah saya bisa! "

2.Takut gagal diganti dengan berani gagal

Orang yang paranoid dengan kata takut gagal, biasanya akan selalu takut jatuh sebelum melangkah, takut rugi sebelum memulai dagang, saking trauma nya, mereka yang takut gagal, tidak akan pernah berani mencoba.

Orang yang sukses atau berhasil pasti pernah mengalami kegagalan, tapi saat gagal tiba, mereka tidak lantas jadi kecut nyalinya melainkan semakin berani menghadapinya, karena dengan berani gagal, anda akan berani mencoba, anda akan berani memulai, anda akan selalu waspada dan penuh perhitungan melangkah.

3.Tidak fokus diganti dengan selalu fokus

Kekuatan dari kata FOKUS begitu luar biasa, si Fokus adalah motivator ulung yang gagah berani menghadapi semua kendala, baik kendala yang dihadapi saat bekerja, saat berkendara, maupun saat-saat darurat lainnya, datanglah pahlawan tak bertopeng dari dalam diri kita, dialah si Fokus.

Contoh kecil,semua orang pasti pernah dikejar-kejar deadline sebuah laporan, dagdigdugder nya bukan main itu hati, minta tolong sama siapa, minta bantuan sama siapa, toh... sama-sama sibuknya, ahirnya hati kita berbisik, "Fokus, Fokus, Fokus", seolah tersihir dengan kata itu, mulailah diri kita bekerja, mengabaikan semua hal yang dianggap tidak berguna saat itu, tujuannya hanya satu, pekerjaan ini harus selesai tepat waktu, ngantuk pun tidak dituruti nya, terus dan terus bekerja, sampai akhirnya pekerjaan itu selesai, plong... rasanya beban berat ini menjadi ringan.

Jadi, mari introspeksi dan refleksi diri kita, jika selama ini tidak fokus, kita ganti dengan kata FOKUS agar semangat kita menjadi Powerfull.

Selanjutnya adalah:

4.Malas bekerja diganti dengan rajin bekerja

5.Tidak sabaran diganti dengan selalu sabar

6.Pesimis diganti dengan selalu optimis

7.Kurang percaya diri diganti dengan lebih percaya diri

8.Pemarah diganti dengan Penyayang

9.Bohong diganti dengan jujur

10.kurang peduli diganti dengan sangat peduli

Demikian, Mudah-mudahan bermanfaat, kurang lebihnya mohon maaf.

"Mindset andalah yang akan membawa anda untuk mencapai tujuan serta mewujudkan semua impian anda"

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post