Sekolah sebagai tempat untuk memperoleh pendidikan, menimba ilmu, menambah pengetahuan, wawasan yang luas sepatutnyalah pemenuhan fasilitas dalam memperlancar belajar siswa harus diperhatikan dengan sebaik-baiknya. Salah satu contoh fasilitas berupa perpustakaan. Perpustakaan sudah layaknya menjadi prioritas di sekolah. Perpustakaan dapat dikatakan sebagai “Center of Excellent of Knowledge” sebagai jantung kemajuan peradapan, sentral berbagai ilmu pengetahuan harus mendapat perhatian yang prima. Tanpa fasilitas perpustakaan yang memadai tentu saja menjadi dilema sekolah itu sendiri. Dan sangatlah sulit untuk mencapai perkembangan yang maksimal dan sangat sulitlah untuk mencapai tujuan yang diharapkan bahkan sangat sulit menuju kemajuan peradapan bangsa.

Apalagi saat ini literasi adalah segalanya. Literasi sangat melambung tinggi, kunci kemajuan bangsa. Dengan literasi akan dapat meningkatkan ilmu pengetahuan, wawasan yang maksimal pada diri siswa. Hal ini sangatlah terlihat bahwasannya perpustakaan merupakan cerminan dari literasi, ujung tombak dalam berliterasi. Sekolah tanpa perpustakaan ibarat mobil tak memiliki suku cadang. Jika suku cadang yang dibutuhkan tidak ada tentunya tidak dapat dikemudikan dengan sebaik-baiknya. Tanpa perpustakaan yang baik, tidak memadai keinginan atau gairah literasi tidak dapat berjalan dan berkembang dengan sebaik-baiknya dan positif tidak dapat menarik perhatian siswa sebagai pengunjung perpustakaan. Ada beberapa hal yang dapat menarik pengunjung perpustakaan adalah :

1.Koleksi buku

Pemenuhan isi perpustakaan berupa koleksi buku, media pembelajaran, computer ,dan sebagainya harus disiapkan dengan baik. Hal ini sangat menjadi peran utama, menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung untuk memenuhi permintaan pengujung perpustakaan. Dengan isi koleksi yang selalu ada pastinya apa yang dibutuhkan oleh pengunjung sangat termotivasi dan bergairah untuk menuju ke perpustakaan sangat besar. Pemenuhan fasilitas yang memadai di perpustakaan akan dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan nyaman.

2. Pengelolaan perpustakaan

Pengelolaan perpustakaan sangat erat dengan bagaimana mengurus dan mengemas perpustakaan dengan sebaik-baiknya mulai dari tempat, koleksi, layanan , dan sebagainya sehingga dapat menambah motivasi dan minat untuk menuju ke perpustakaan.

3. Pelayanan Prima

Pustakawan sebagai pengelola perpustakaan harus bertanggung jawab dan ramah terhadap pengunjung sehingga akan memberikan kenyamanan dan kesenangan sendiri untuk masuk ke perpustakaan dengan senang.Tanpa pelayanan prima akan positif dihindari oleh para pengunjung. Pengunjung adalah raja yang harus siap untuk dilayani dan diterima dengan sebaik-baiknya.

4. Pemberian hadiah

Perlu diberi apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengunjung terbanyak, pembaca terbanyak , maupun peminjam terbanyak. Inilah yang membuat siswa akan merasa bangga dan benar-benar diperhatikan sehingga membuat pengunjung merasa puas.

Itulah bebrapa hal yang dapat membuat pengunjung lebih intensif untuk menuju perpustakaan. Dan tentunya perlu diingat perpustakaan milik kita bersama, paling tidak semua keluarga sekolah mulai kepala , guru, karyawan , dan sebagainya harus termotivasi dan mau berkunjung ke perpustakaan karena hal ini akan menjadi contoh atau teladan bahkan akan mampu menggugah hati siswa untuk berkunjung ke perpustakaan.

Memang sangatlah sulit dalam pemenuhan perpustakaan yang memadai namun jika kita upayakan sedikit demi sedikat pastinya dapat terpenuhi walaupun sederhana yang terpenting dapat mengajak siswa untuk menuju perpustakaan dengan bahagia senang dan nyaman Kenyamanan tidak lepas dari pelayanan dan pengelolaan perpustakaan yang baik

Jadi, sudah waktunyalah kita sebagai pengemban pendidikan harus menjadikan prioritas utama dalam menumbuhkan literasi dari perpustakaan. Dengan perpustakaan akan menuju kemajuan peradapan yang hakiki. Membangun peradapan melalui perpustakaan sekolah akan sangatlah mudah diraih demi perkembangan dan kemajuan suatu bangsa.

Perkembangan dan kemajuan sangatlah mudah diraih jika adanya kekompakkan, kerja sama, inovasi yang tinggi akan diantara semua warga sekolah. Hal ini sangat berdampak positif terhadap kemajuan peradapan melalui perpustakaan. Perpustakaan membuka cakrawala dunia. Perpustakaan semakin jaya menjadi menjadi cerminan literasi generasi muda penerus bangsa. Salam hangat untuk semua penggiat literasi.

Penulis bernama Sujarwati..Lahir di kota Banyuwngi. Tempat tinggal di kota Jember. Bekerja sebagai guru Bahasa Indonesia di MTs. Negeri 7 Jember sampai saat ini.