Sulasmi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

KudungGuru

KPPL Kota Padang

#tantanganharipertama#

Kudung Guru

Oleh. Sulasmi

Suruhlah perempuan-perempuanmu menutupkan kudungnya ke dadanya.

Sepotong makna ayat dalam surah annisa yang terus mendengung di telingaku. Dengungan itu makin kencang tatkala berjumpa dengan srikandi-srikandi dunia pendidikan.

"emangnya ada apa denga para srikandi itu ni"

Tanya kotak tisu di atas meja.

"Aku melihat mereka pakai kudung tapi tidak menutupi hal yang seharusnya ditutup sesuai dengan perintah dalam ayat di atas"

"Lho.... Mereka nutup aurat tu uni. Pasanglah kacamata uni! "

"Ya... Mereka telah menutupnya. Tapi masih tampak yang tak mesti kelihatan"

Dalam hatiku berkata bahwa mereka sebenarnya paham. Akan tetapi kepahaman itu kalah oleh modisnya fashion zaman ini.

Kudung yang menutup dada dan seluruh bagian tubuh dengan sempurna jauh lebih modis dan terhormat di mata Allah.Apalagi di mata manusia. Terutama murid-murid sekolah tempatku mengabdi.

Pendidik dan tenaga pendidik merupakan model bagi anak-anak dalam soal penampilan. Pakaian adalah lahan pertama yang akan menjadi sorotan. Murid-muridku itu mayoritas berjenis kelamin lelaki.

Laki-laki "jolong gadang"

Dapat Anda bayangkan kelakuan dan perangai mereka. Orang menyebutnya masa pubertas. Masa dimana terjadi pergeseran dari masa kanak-kanak menjadi remaja. Bahkan bisa juga menuju ambang dewasa.

Semua yang tampak di depan mata menjadi bahan pembicaraan. Termasuk pulalah penampilan gurunya. Pakaian guru menjadi bahan pembicaraan. Tak saja di luar jam belajar, di dalam jam belajar pun mereka sempat-sempatnya colek-colekan dan memonyongkan mulutnya kepada guru yang pakaiannya tak menutup dadanya.

Entah apa yang mereka bayangkan.

Anak seusia itu sedang mencari jati diri.Mengenal lawan jenis. Baru mengetahui fungsi-fungsi organ tubuh manusia. Dalam islam disebut aqil baliq. Mereka sudah dilengkapi dengan yang namanya birahi. Yang hal ini kemudian bisa merusak pikiran dan perilakunya bila tidak diwaspadai semenjak dini.

Alquran memerintahkan perempuan menutupkan kudungnya sampai ke dada ini adalah salah satu benteng yang dapat melindungi pikiran anak-anak nan "jolong gadang" tersebut.

Oleh karena itu wahai kawan-kawanku marilah kita pahamkan makna surah ini agar keberhasilan kita diridhai Allah swt.

Tak sengaja ku menyimak guyonan mereka pada jam istirahat.

"Gadang e susu ibu tu nak? "

(Besar sekali susu ibu tu ya)

Subhanallah.... Aku mau marah kepada siapa. Mereka berucap jujur. Tanpa basi basi. Dan yang dibicarakan itu fakta. Akan tetapi bahasanya tidak tepat.

Bahasa itu tidak akan keluar dari mulut mereka bila gurunya menempatkan diri sesuai porsinya. Sebagai orangtua di sekolah seyogyanyalah guru memahami perkembangan jiwa peserta didik. Agar hal-hal yang tak sewajarnya tak keluar dari mulut mereka.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post