Berkah Pandemi Bersama Ibu
Saya seorang Guru SMPN disalah satu kabupaten banyuwangi. Sempat tugas saya lumayan jauh semenjak dimutasi di SMPN itu. Jarak kurang lebih 14KM dari rumah, membuat saya harus berangkay pagi dan pulang hampir sore. Saya mempunyai orang tua tunggal yaitu ibu yang sudah renta kurang lebih berumur 75 tahun.
Di masa pandemi ini, banyak hikmah yang saya dapat terumatama saya bisa lebih banyak waktu bersama ibu. karena kerja dari rumah, memberikan tugas anak-anak dari rumah.tetapi juga sesekali digilir piket datang ke sekolah.
biasanya sebelum pandemi saya bertemu ibu hanya sesaat. karna saya berangkat jam06.00 pulang jam 14.30. jam15.00 harus mengantar anak ngaji pulangnyapun sekitar jam 16.30. aku lanjutkan dengan mandi dan merawat buah hatiku yang berusia 4,5 tahun. tidak lama sudah hampir magrib, ibupun mempersiapkan diri berjamaah di mushola hingga sholat isyak selesai. ibu pulang kerumah sekitar jam 19.15 beliau sudah lelah, terkadang langsung istirahat.
waktu untuk kami bercakap-cakap hampir terbatas. dan kini karena pandemi, semua kerja dari rumah, bahkan diklatpun saya lakukan dari rumah.saya punya banyak waktu bersama ibu.terkadang saya mau mengucapkan trimaksih pandemi, tetapi pandemipun menyengsarakanku dalam KBM yang tidak bisa bertatap muka langsung dengan siswa siswi tercintaku. inilah pengalamanku dimasa pandemi ini.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar