"BLUE"
Oleh : Sulastri MutuMudaSay
Chapter#03
______________________________
Adzan subuh oleh muadzin meraung keras memanggil insan islam untuk menunaikan kewajibannya.Bangun... Asholatukhoirumminannaum. Sholat lebih baik daripada tidur. Meski enggan beranjsk dari peraduan,kaki ini harus melangkah ke surau melewati dingin pagi. Ternyata benar bangun lebih awal adalah sehat dan pasti tidak terlambat.
Rutinitas pagi sebagai wanita karir harus ku lalui. Menyiapkan segala macam keperluan keluarga dan juga sekolah.Indah saja dilalui dan ku syukuri.
Melangkah ke sekolah dengan senyum hangat dari restu mertua adalah modal palung berharga untuk bekal berharap berkah saat kerja. Masuk gerbang ada sambutan ceria dari satpam tua yang ramah. Lambaian siswa yang akrab adalah warna sehari-hari.Cium tangan sana sini menambah birunya tiap pagiku.
Upacara rutin tiap senin menjadi kebiasaan di hampir setiap sekolah tak terkecuali di sekolahku. Kesempatan bertemu dengan seluruh civitas akademika setiap minggunya. Aku katakan silaturohim mingguan bukan lagi hanya sekedar formalitas. Ajang menyampaikan daftar kegiatan,evaluasi,bahkan media bertemu dengan seluruhnya di sekolah.
Sekolahku kecil,di desa tepatnya di cabang dari pengelolaan persyarikatan. Di pinggir kabupaten Demak dan perbatasan kota Semarang. Geografisnya dipinggir pantura dan jalan utama Jakarta-Surabaya. Strategis sebrnarnya untuk akses akomodasinya.
Ku tambatkan hati dan jiwaku untuk mrngabdi dan mencurahkan semua ilmu serta tenagaku di sekolah ini. Rasa mencintai anak didikku luarbiasa.Hanya berharsp mereka berguna bagi bangsa dan negaranya serta agamanya.
Muridku rata-rata dari menengah kebawah yang perlu sentuhsn lebih dari yang biasa. Bagiku dan guru semua yang ada disini itu adalah amanah. Jari yang penuh kasih, mata yang penuh cinta, hati yang damai, bahkan perasaan yang seringksli harus lebih banyak berkorban mereka relakan hanya demi menyiapkan anak bangsa yang di amanahkan di didik disini. Berharap berkah dilalui sebagai amalsn ibadah dari sang maha kuasa kita curahkan semua ilmu di sekolah kecil ini.
Birunya sekolahku, putihnya hati ustadz dan ustadzahku mewarnai hari-hari. Ku berikan colour" di dinding sekolah adalah simbol dari keluhuran cita-cita kita membawa tugas suci mendidik anak bangsa ini.
Semoga berkah, semoga bermnfaat dan ridho Allah selalu tercurah. Luv u ..my school my happiness.
Senin,11September 2017
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Hehe...ndak juga bpk..sy jg masih harus bljar kok
Gmn caranya biar ak bisa nulis lancar mengalir kayak Bu Lastri