sulastri

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Hiruk pikuk pagi

Hiruk pikuk pagi

Jumat,8 sept 2017

Perempatan Genuk Sayung.

Pagi belum genap pukul tujuh. Derum motor,mobil,bus,truk,trailer bahkan sepeda ontel sudah berjubel membanjiri jalan arah semarang. Traffic light seakan confuse mengatur laju kendaraan yang seakan tidak hanya mau berlari,namun terbang secepat cepatnya untuk segdra sampai di tujuan.

Debu berhamburan sesukanya tanoa permisi hinggap dimanaoun dia suka.Udara dingin pagi berangsur memanas tanpa melewati hangat.Matahari tidak mau kalah dengan laju motor di jalan perempatan genuk. Panass....

Ketimur arah demak merambat pelan. Ke barat menuju semarang merangkak tersendat. Ke selatan arah pedurungan bak bendi bocor bannya.Posisi termangu menunggu suami di bawah lampu lalu lintas arah semarang. Mengantar sikecil ke sekolahnya adalah fardhu ain setiap pagi bagi ayah.Dilanjut istri tercinta dengan berbagai tujuannya adalah tugas berikutnya. Dengan sabarnya menjemout dan mengantar ke tujuan.Benar benar perjuangan.

Hujan badai,macet, ditilang,srempetan,bocor, kehabisan amunisi mewarnai perjalanan mengarungi bahtera hidup bersama. Menjaga amanah memang tidak ringan. Istri, anak, simbah, saudara dan lain sebagainya menjadi tulang punggungnya. Semoga berkah ayah. Doa istrimu selalu. Terimakasih dan terimakasih.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Trimkasih....hehe

10 Sep
Balas

Perjuangan tak berujung....semangaaat

10 Sep
Balas

Macet adalah karunia,,,,selayaknya kotak masjid yang macet,,,itu adl,karunia,,,yg mebedakan adl,sisi pandang hati yg berbeda,,,,karunia Allah ada dimanapun,,,cara pandang yg harus diolah,,,

10 Sep
Balas



search

New Post