Oleh : Sulastri

Rinai menderas dari sudut alat pandang

Di sepertiga waktu

Di ujung kala menjemput cahaya

Tiada daya

Dengan segenap upaya

Lantunan dzikir mendaraskan doa-doa

Memohon belas kasih

Agar Kau sentuh hamba dengan tulus

Mu

Jiwa Raga ini milik Mu

Semoga lelah,sakit ,remuk redam

Tak menjauhkan dari iman

Dan syukur melebur di tiap taffakur

Menyerah tak ada dalam cacatan harian

Kalah tak tertulis dalam buku perjalanan

Terus berjuang melawan

Memenangkan peperangan

Karena Mu

Aku mampu

Demi dirimu

Aku berpacu

Bagi ku engkau adalah tambatan saat lelah mengayuh

Engkau adalah sandaran diwaktu rapuh

Engkau lah cahaya

Penerang, menyinari gelap

Membasuh luka dengan kasih

Asa menjelma menjadi wanita ksatria

Tangguh dalam keluh

Kuat dalam jihad

Menjadikan Mu

Dumbu nyala lentera

Yakinku pada Mu

Yang terburuk untukku terbaik bagi Mu

hadiah tak harus indah

Suatu saat

Duka menjelma suka

Luka mendatangkan bahagia

Dengan ikhlas mendanba ridhaMu

***