'Tersesat'
Tersesat
Melangkah tak tentu arah
Menjemput sesat dalam bimbang
Hingga lupa kemana lagi harus bersandar
Terseret khilafku dalam buai kehidupan
Durimu menusuk relung hingga ku terluka
Sakit, lelah merasuk dalam jiwa
Hai engkau penghuni mimpi yang mengusik gelap malamku
Pengusir sepi yang mengusik hari - hari
Jangan hanya tersenyum manja
Membawaku jauh terlena dalam buai
Temani aku dalam sesat ini
Bersama rodhoMu kusambut rinduku yang menggunung
Lewati waktu mencari Dia yang hanya satu
Engkaulah Rabbku
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren menewen puisinya mbak.. Sukses selalu
Aammiinnn YRA.. Terimakasih