SUMARJIYATI

Lahir di Gunungkidul,27 Agustus 1981,Sumarjiyati biasa di panggil atik oleh orang tua dan orang-orang yang mengenalnya.Menamatkan S1 Tarbiyah Di Sekolah Tinggi ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Yang Paling Mulia di Sisi Allah

Yang Paling Mulia di Sisi Allah

Yang Paling Mulia di Sisi Allah

Selamat malam pembaca budiman. Alhamdulilah syukur atas segala rahmat itu yang harus kita lakukan setiap hari. Seharian telah bekerja sesuai tugas masing-masing. Tibalah malam hari untuk kita bisa beristirahat. Dan Allah jadikan malam untuk waktu istirahat buat kita. Sejenak sebelum kita istirahat mari kita intropeksi terhadap apa yang telah seharian ini kita lakukan. Betapa Allah maha kasih, Dia telah berikan kita kemudahan-kemudahan hingga aktivitas yang kita lakukan hari ini bisa berjalan dengan lancar. Hal itu patut kita syukuri. Dan jika kita bersyukur tentu Alalh akan menambah nikmat-Nya.

Dalam kesempatan ini saya akan mengajak kepada pembaca untuk memahami salah satu ayat dalam Al-Quran yaitu Q.S Al-Hujurat ayat 13. Yang artinya :

Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti. (Q.S Al-Hujurat : 13)

Manusia tercipta dengan aneka ragam. Sebagai contoh kita perhatikan saja di Indonesia dari Sabang sampai Meraoke banyak terdapat berbagai suku bangsa. Hal ini adalah anugrah Allah SWT yang patut kita syukuri. Allah menciptakan manusia dari seorang laki-laki dan perempuan dan menjadikannya bersuku-suku dan berbangsa-bangsa untuk saling mengenal. Dan sesungguhnya yang paling mulia di sisiNya adalah yang paling bertaqwa. Jadi janganlah kita merasa ter… dari yang lain. Karena di hadapan Allah manusia itu sama hanya ketaqwaannya saja yang membedakannya.

Allah SWT tidak senang dengan orang yang menampakkan kesombongan pada diri masing-masing dengan kekayaannya, kecantikannya, kecerdasanya dan lain-lain. Karena hal itu tidaklah berguna karena yang di nilai di hadapan Allah adalah ketaqwaan kita. Tanpa kita tunjukkan pada semua orang pun Allah sudah tahu bagaimana keadaan kita. Baik yang tampak maupun yang tersembunyi. Allah SWT maha teliti sehingga taka ada satupun perbuatan manusia yang luput dari pandangan Allah SWT.

Allah menghendaki di dalam keberagaman itu kita bisa saling kenal mengenal satu sama lain. Saling berlapang dada dan saling menghormati. Sehingga tercipta kerukunan dan kasih sayang. Jadi tidak ada alsan lagi untuk kita bisa mebanggakan diri dengan segala kelebihan yang kita miliki. Semua yang kita miliki hanyalah sementara dan Allhlah tempat kita kembali.

Demikian sedikit yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Salam sehat salam literasi, tetap semangat dan teruslah berkarya.

Gunungkidul, 6 Juni 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang bertaqwa. Sukses selalu ya bu

06 Jul
Balas

Mantap ulasannya,salam kenal,salam literasi

06 Jul
Balas

Mantap ulasannya,salam kenal,salam literasi

06 Jul
Balas



search

New Post