Ketika Aku Mencintaimu
Tantangan Hari ke-75# Tantangan Gurusiana
Ketika Aku Mencintaimu
Ketika pesona hadir disini,
Kuharap jabat eratnya,
Melekat segala molekul kasih
Yang bertebaran di udara,
Dan memampatkannya diruang cinta hati kita
Bahwa cinta adalah lebih kasih dari sekedar cinta
Bila ada keindahan yang mewujud utuh
Dalam sebuah demensi dan menyentuh
Sepenuh rasa jiwa,
itulah enampuluh detik ijab qabul
Selamanya
Indahnya
Nyata
Insya Allah
Mungkin suatu ketika,
Kehilangan cinta
Tetapi percayalah,
Sesungguhnya bukanlah cinta yang hilang
Namun, sebatas simpati yang menghilang
Pengorbanan demi cinta terasa indah
Sebuah konsekuensi logis dari sebuah cinta
Pemgorbanan itu mengalir,
Bak alunan air yang gemulai
Menyelusup diantara bebatuan sungai,
Lembut tak ada yang terhempas
Ketika aku mencintaimu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bu puisinya.
Keren, jatuh cinta berjuta rasa, indah dan bergairah, mantap bu
Makasih, adekku yang cantik
Wow wow kompak Ibu kan Pak Bas...gik dilanda cintaaa ininhihihi
Ha ha. Kejangkitan kan belau itu.
Mantap buk.
Sedang dilanda cinta semue nampak e. Kompak kan Pak. Bas. Mantap buk.
Aoook, jangan kalah kan Kik Derong he he he
Wow mantap. Ternyate mun bicare cinta ne lebih mantap diksi e. La ketularan juak rupe e
Auuk, batik itulah, he, he he
Ade bahasa kimia e pulak,, molekul... keren buk sumi
Iye, ilmu kao itu, ikak endak lanjut ke 90 ken?
Roman percintaan nampak e hari ini, lupakan sejenak Ceuk Ona. hi..hi
Hi, hi, hi