Hilang di Telan Sang Waktu
Ai... ai.....
Kututup rasa itu perlahan
Agar senyummu nun jauh di sana temukan ketenangan
Rindu yang mengalir lirih merintih
Sampai pada sudut menatap cermin
Hmmmm....
Ku titipkan pada angin melambai
Tak ada kata yang merenda
Tak ada tatapan yang syahdu penuh ragu
Lelah itu meronta sejenak, lantas bernergi
Dan..
Hilang ditelan sang waktu
Sederhanakan wadah gejolakmu
Agar ku menjauh dari logika yang semakin meradang
Cukup sedangkal ini lingkaran tanpa makna
Hingga ku temukan nada sesungguhnya
Hingga lisan menggaris tegas tanpa luka
Tak ada lagi emosi yang melebihi takdir
Muara Teweh, 25 Agustus 2021
By Sunarty Sunardi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar