Berbagai sumber menuliskan bahwa ada beberapa bentuk pengabdian bagi kandidat seorang doktor dalam memenuhi standar pengabdian antara lain; penelitian berkualitas tinggi bahwa kandidat doktor diharapkan untuk melakukan penelitian yang tidak hanya menambah pengetahuan di bidang mereka tetapi juga memberikan solusi konkret untuk masalah yang ada di masyarakat. Misalnya, penelitian di bidang kesehatan dapat berkontribusi pada pengembangan terapi baru atau peningkatan layanan kesehatan.

Yang kedua adalah mengajar dan membimbing, banyak kandidat doktor yang terlibat dalam kegiatan mengajar sebagai asisten dosen atau memberikan bimbingan kepada mahasiswa sarjana. Ini tidak hanya membantu mahasiswa dalam belajar tetapi juga mempersiapkan kandidat doktor untuk peran profesional di masa depan.

Yang ketiga adalah kolaborasi dengan industri yaitu mengembangkan kemitraan dengan industri dapat memfasilitasi transfer pengetahuan dari akademia ke praktik nyata. Ini dapat meningkatkan relevansi penelitian dan berdampak langsung pada perkembangan teknologi dan ekonomi.

Yang keempat adalah partisipasi dalam Komunitas, kandidat doktor dapat terlibat dalam kegiatan sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini bisa dalam bentuk konsultasi, penyuluhan, atau proyek pengabdian masyarakat lainnya.

Mengabdi sebagai kandidat doktor adalah cara yang berarti untuk berkontribusi pada masyarakat sambil mengembangkan kemampuan profesional dan akademik. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, dukungan dari institusi dan komunitas dapat membantu mengatasi hambatan tersebut dan mencapai kesuksesan.

Empat mahasiswa Unisma melaksanakan program mengajar dengan tema "Kiat Sukses Menulis Jurnal dilaksanakan di Sekolah Tinggi Ilmu Kitab Kuning (STIKK) An Nur 2 Bululawang Malang Jawa Timur. Acara yang sudah dijawalkan pada tanggal 15 November 2024 lalu berjalan lancar. Menghadirkan mahasantri dari tiga jurusan yaitu dari Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Sejarah. Keempat mahasiswa Program Doktor Universitas Islam Malang tersebut adalah, Yazidul Busthomi, Sundari, Awaludin Jamil dan Siti Aisyah.

Antusiasnya mahasantri dalam mengikuti kegiatan ditunjukkan dalam pertanyaan-pertanyaan secara teknis dalam kepenulisan sehingga membuat suasana hidup dan penuh semangat. Dengan berakhirnya acara ini, diharapkan para kandidat doktor dapat terus terinspirasi untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar. Mereka diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak yang signifikan dan berkelanjutan.

Acara ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang dalam pengabdian dan inovasi. Semoga semangat yang telah dibangkitkan dalam acara ini dapat terus berlanjut dalam setiap langkah yang diambil oleh para kandidat doktor.

Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dan menjadikan acara ini sukses. Mari kita terus bekerja sama untuk masa depan yang lebih baik.

Penulis dan editor: Yazid, Sundari, Awaludin, Siti Aisyah